Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Idul Adha, Pertamina Tambah 171.360 Elpiji 3 Kg di Madura

Kompas.com - 10/06/2024, 14:00 WIB
Taufiqurrahman,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pertamina Patra Niaga Jawa Timur Bali Nusa Tenggara (Jatimbalinus) memberikan tambahan pasokan elpiji 3 kg untuk 4 kabupaten di Madura sebanyak 171.360 buah.

Tambahan tersebut ditempatkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen menjelang Idul Adha 1445 H.

Manajer Area Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menjelaskan, tambahan elpiji 3 kg tersebut diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat saat Idul Adha.

Menurut Ahad, penggunaan elpiji 3 kg di Madura diprediksi meningkat berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat pada tahun-tahun sebelumnya.

Baca juga: Cara Beli Gas LPG 3 Kg Pakai KTP Mulai 1 Januari 2024

Jadi, Pertamina berusaha menutup ruang para oknum yang ingin mengambil keuntungan saat konsumsi meningkat.

"Sebelum dan sesudah Idul Adha, kami akan banjiri tabung secara periodik,” ujar saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (10/6/2024).

Ahad menambahkan, di Madura ada tradisi pulang kampung (Toron) saat Idul Adha. Pertamina melakukan penyesuaian untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, sesuai dengan frekuensi kebutuhan mereka selama Idul Adha.

“Biasanya, masyarakat yang pemudik saat Idul Adha, tak kalah banyak dibandingkan Idul Fitri. Kami sudah siap memenuhi kebutuhan masyarakat,” imbuhnya.

Meskpun ada penambahan kuota, Ahad mengimbau konsumen membeli elpiji di pangkalan Pertamina agar mendapatkan harga eceran tertinggi (HET) Rp 16.000.

Pangkalan resmi, dilarang menjual harga di atas HET.

Baca juga: Pertamina Ancam Tutup Agen bila Jual LPG 3 Kg Tanpa KTP

Mafluhah, pemilik pangkalan elpiji 3 kg di Desa Lancar, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan menjelaskan, konsumsi elpiji 3 kg selama sepekan terakhir mengalami peningkatan.

Situasi ini terjadi menjelang Idul Adha. Warga yang biasanya seminggu menghabiskan 1 buah, menjadi 2 buah, bahkan 3 buah.

“Meski ada peningkatan konsumsi, kami tidak berani menjual elpiji 3 kg di atas HET karena sudah berdasarkan ketentuan."

"Jika di luar pangkalan harganya lebih dari HET, itu bukan urusan pemilik pangkalan,” kata Mafluhah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkat Facebook, Warga Blitar Temukan Motor yang Dicuri dalam Waktu Kurang dari 24 Jam

Berkat Facebook, Warga Blitar Temukan Motor yang Dicuri dalam Waktu Kurang dari 24 Jam

Surabaya
3 Unit Mobil Rusak dalam Kebakaran Garasi di Gresik

3 Unit Mobil Rusak dalam Kebakaran Garasi di Gresik

Surabaya
PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

Surabaya
Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Surabaya
Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Surabaya
Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Surabaya
Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Surabaya
Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Surabaya
Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Surabaya
3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

Surabaya
Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Surabaya
Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Surabaya
Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Surabaya
Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Surabaya
Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com