Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Duga Bus Rombongan Siswa Asal Malang Melaju Kencang Sebelum Tabrak Truk

Kompas.com - 22/05/2024, 18:56 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Andi Hartik

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Polisi menemukan adanya jejak pengereman pada jalur bus pariwisata yang membawa rombongan SMP PGRI 1 Wonosari Malang sebelum menabrak bagian belakang truk pengangkut gerabah di Jalan Tol Jombang - Mojokerto pada Selasa (21/5/2024) malam.

Polisi menduga, bus berpenumpang 49 orang serta 2 awak bus tersebut melaju dengan kecepatan tinggi sebelum mengalami insiden menabrak truk di depannya.

Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Timur Kombes Komaruddin mengungkapkan, petugas dari Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur dan Satuan Lalu Lintas Polres Jombang telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Rabu (22/5/2024) siang.

Baca juga: Penjelasan Kepala Sekolah soal Kecelakaan Bus Rombongan SMP PGRI 1 Wonosari di Tol Jombang-Mojokerto

Hasil pemeriksaan di lokasi kejadian, jelas dia, ditemukan jejak pengereman yang dilakukan pengemudi bus, sebelum menabrak truk di depannya.

“Dari TKP yang kita temukan ada bekas jejak rem bus sepanjang 69 meter,” kata Komaruddin di Mapolres Jombang, Rabu.

Selain jejak pengereman pada bus, petugas juga menemukan adanya jejak pengereman pada truk sepanjang 188 meter dari titik tertabrak bus.

Baca juga: Sopir Mengantuk, Bus Rombongan SMP Tabrak Truk di Tol Jombang-Mojokerto, 2 Tewas dan 15 Luka-luka

Temuan tersebut, kata Komaruddin, memunculkan dugaan dan kesimpulan jika bus melaju dengan kecepatan tinggi menabrak truk pengangkut gerabah di depannya.

“Kemudian dari mulai titik tabrak, pengereman truk, sampai dengan posisi akhir berhenti sepanjang 188,50 meter. Artinya dalam kesimpulan sementara, bus melaju dengan kecepatan tinggi,” ujar dia.

Selain memeriksa lokasi kejadian, polisi juga melakukan pengecekan terhadap kelaikan bus, serta memeriksa kondisi pengemudi.

Hasil pemeriksaan terhadap pengemudi, kata Komaruddin, sopir mengaku sempat tertidur sebelum bus yang dikemudikan menabrak truk di depannya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah bus yang membawa rombongan wisatawan asal Malang, Jawa Timur, menabrak sebuah truk bermuatan gerabah di jalan tol Jombang - Mojokerto, Selasa (21/5/2024) malam.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah Bus Pariwisata Bimario yang ditumpangi rombongan SMP 1 Wonosari, Malang, dengan Truk Mitsubishi yang mengangkut barang gerabah.

Bus Pariwisata Bimario dengan nomor polisi nomor polisi W 7422 UP yang dikemudikan oleh Yanto (36), warga Gembongan, Ponggok, Blitar, Jawa Timur.

Kendaraan pariwisata tersebut membawa 49 penumpang dan 2 awak bus. Penumpang dari SMP PGRI 1 Wonosari Malang, terdiri dari 30 siswa, serta 19 orang dari kalangan guru dan keluarga siswa.

Sedangkan truk Mitsubishi dengan nomor polisi N 9674 UH, dikemudikan oleh Arif Yulianto (37), warga Lawang, Kabupaten Malang.

Truk yang sedang mengangkut barang gerabah tersebut sedang dalam perjalanan ke arah Surabaya.

Akibat kecelakaan tersebut, sebanyak 2 orang meninggal di lokasi kejadian. Selain itu, ada 14 penumpang orang mengalami luka berat dan ringan, namun sudah diizinkan pulang dari rumah sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berkat Facebook, Warga Blitar Temukan Motor yang Dicuri dalam Waktu Kurang dari 24 Jam

Berkat Facebook, Warga Blitar Temukan Motor yang Dicuri dalam Waktu Kurang dari 24 Jam

Surabaya
3 Unit Mobil Rusak dalam Kebakaran Garasi di Gresik

3 Unit Mobil Rusak dalam Kebakaran Garasi di Gresik

Surabaya
PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

Surabaya
Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Surabaya
Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Surabaya
Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Surabaya
Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Surabaya
Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Surabaya
Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Surabaya
3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

Surabaya
Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Surabaya
Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Surabaya
Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Surabaya
Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Surabaya
Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com