Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Kompas.com - 09/05/2024, 09:01 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 2.651 calon jemaah haji asal Surabaya, Jawa Timur, mendapatkan vaksin meningitis. Selain itu, mereka juga diharuskan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Nanik Sukristina mengatakan, vaksinasi untuk meningitis itu sudah dilakukan oleh para calon jemaah haji sejak Sabtu (23/3/2024) lalu.

"Kegiatan vaksinasi meningitis telah dilaksanakan di 63 puskesmas, sesuai tempat pemeriksaan awal jemaah haji," kata Nanik ketika dikonfirmasi melalui pesan, Rabu (8/5/2024).

Baca juga: 299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Ribuan jemaah asal Surabaya tersebut juga telah melakukan sejumlah pemeriksaan. Yakni, pengecekan medis, kognitif, kesehatan mental hingga kemampuan melakukan aktivitas sehari-hari.

Lebih lanjut, kata Nanik, pihaknya memberikan beberapa imbauan untuk para calon jemaah haji. Seperti, latihan berjalan kaki atau menggerakkan tubuh selama 30 menit sebelum berangkat ke Tanah Suci.

"Melakukan kontrol dan memeriksakan kesehatan secara teratur kepada petugas kesehatan kloter, memenuhi kebutuhan cairan yang cukup, minimal 2,5 liter dalam satu hari," jelasnya.

Baca juga: 10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Nanik juga mengingatkan agar jemaah banyak membaca terkait kondisi dan situasi di Mekkah maupun Madinah sekarang. Sebab, hal tersebut untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

"Tambah wawasan dalam menjalankan ibadah, serta mengetahui fasilitas yang tersedia selama ibadah haji ketika ada penyuluhan kesehatan dari petugas," ucapnya.

Calon jemaah haji juga diminta untuk membawa sejumlah obat pribadi ketika berangkat. Sebab, Dinkes Kota Surabaya sendiri tidak memiliki kewenangan untuk menyiapkannya.

"Persiapkan obat-obatan yang bisa ditaruh ke dalam tas kecil dan mudah dibawa. Karena obat pribadi jemaah haji disiapkan sendiri sesuai kondisi klinis masing-masing," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Surabaya
1 Warga Meninggal Usai 'Nyebur' ke Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

1 Warga Meninggal Usai "Nyebur" ke Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

Surabaya
Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Surabaya
Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Surabaya
Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
'Speedboat' Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

"Speedboat" Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Surabaya
5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com