KOMPAS.com - Aksi pencurian sepeda motor terjadi di salah satu indekos Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur. Pelaku berpura-pura sebagai penyewa kos.
Peristiwa tersebut juga terekam oleh kamera CCTV dan beredar di media sosial.
Penjaga kos, Rahman Nur mengatakan, aksi pencurian sepeda motor Yamaha Nmax itu terjadi pada Rabu (24/4/2024) sekitar pukul 02.15 WIB dini hari.
Dari rekaman CCTV, ciri-ciri pelaku yakni seorang pria berbadan besar, memakai jaket hoodie abu-abu, dan celana pendek hitam.
Baca juga: Mahasiswa di Kota Malang Curi Sepeda Motor Milik Temannya Sendiri
Pelaku melancarkan aksinya sendirian dan sempat melakukan reservasi kamar sekitar pukul 23.30 WIB pada Selasa (23/4/2024). Saat itu pelaku menjadi tamu terakhir yang melakukan cek in.
"Modus pelaku dia reservasi di sini, cek in, bayar sewa kamar. Pura-pura jadi penghuni."
"Setelah cek in, karena tamu terakhir, saya istirahat. Gak tahunya, besok pagi anak (penghuni) kos komplain sepedanya hilang," ujar Rahman, Kamis (25/4/2024).
Ia mengungkapkan bahwa pelaku saat itu datang membawa kendaraan pribadi. Selanjutnya, pelaku mencoba membobol kunci motor korban.
"Pelaku membawa pergi motornya sendiri dan kembali dengan jalan kaki. Kemudian sepeda motor korban dikeluarkan, itu juga tidak dinyalakan, di dorong," katanya.
Rahman juga mengatakan pelaku tak membawa KTP saat melakukan reservasi.
Baca juga: Pria di Blitar Curi Sepeda Motor Milik Teman Anaknya yang Sedang Bertamu ke Rumah
Meski begitu, pelaku mengirimkan foto KTP ke Hp-nya, tetapi tidak diketahui keasliannya, apakah milik pelaku atau tidak.
Disampaikannya bahwa korban telah melaporkan aksi pencurian tersebut ke pihak kepolisian.
"Kemarin saya dan korban sudah melapor ke polisi," katanya.
Sementara itu Kapolsek Klojen, Kompol Syabain mengatakan, pihaknya telah menerima laporan tersebut. Saat ini polisi tengah melakukan pengembangan.
"Kami akan tindak lanjuti dengan melakukan pengembangan," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.