KOMPAS.com - Dua orang nenek di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, bernama Hotipah (64) dan Putriya (70) hidup dengan keterbatasan.
Mereka tinggal di gubuk reyot di Desa Brakas Dajah, Desa Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep.
Ironisnya, dua nenek bersaudara itu mengaku tak pernah sekalipun menerima bantuan sosial (bansos) baik dari pemerintah daerah Kabupaten Sumenep atau pun dari pemerintah pusat.
Baca juga: Masyarakat Diminta Viralkan Warga Mampu yang Terima Bansos
UPDATE : Kompas.com menggalang donasi kisah kedua lansia ini untuk hidup lebih layak. Uluran tangan Anda dapat diberikan dengan cara klik di sini.
"Sejak dulu sampai sekarang saya tidak pernah mendapatkan bantuan (sosial) dari pemerintah. Biasanya bantuan dari warga sekitar," kata Hotipah di kediamannya, Senin (22/4/2024).
Hotipah dan Putriya tinggal di gubuk reyot dengan luas sekitar 7 meter persegi. Di dalam tempat itu, dapur dan tempat tidurnya pun jadi satu.
Saat hujan datang, atapnya tak mampu menahan air yang datang hingga terjadi kebocoran.
Keduanya selalu dihantui rasa khawatir atas ketahanan tempat tinggal yang mereka tempati.
"Kalau angin kencang selalu khawatir takut roboh," kata dia.
Kendati hidup dalam keterbatasan, keduanya tetap menunjukkan ketabahan yang luar biasa. Keduanya tetap berusaha bekerja semampunya untuk bertahan hidup.
Mereka berdua harus mengandalkan bekerja sebagai buruh tani, yang upahnya sangat minim.
Baca juga: Kemensos Temukan Ribuan Rumah Mewah Tak Layak Terima Bansos
Bahkan, biasanya mereka hanya mendapatkannya jika ada warga yang membutuhkan bantuan di ladang.
"Kalau ada tentangga minta tolong agar sawahnya dibabat atau bantu memanen padi, saya bantu. Biasanya langsung dikasih upah," tuturnya.
Hotipah mengaku, ia hanya hidup berdua dengan Putriya. Anggota keluarga yang lain sudah meninggal dunia dan beberapa lagi memilih merantau ke luar daerah.
Mereka mengaku sudah lama tak saling bertukar kabar.
"Semoga pemerintah masih peduli dengan nasib orang-orang seperti kami," pungkasnya.
UPDATE : Kompas.com menggalang donasi kisah kedua lansia ini untuk hidup lebih layak. Uluran tangan Anda dapat diberikan dengan cara klik di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.