SUMENEP, KOMPAS.com - Hujan dengan intensitas tinggi di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, terjadi sejak Kamis (14/3/2024) dini hari. Akibatnya, sejumlah wilayah dilanda banjir.
Kabid Penanggulangan dan Kesiapsiagaan BPBD Sumenep Edy Suprayitno mengatakan, setidaknya ada 413 KK yang terdampak banjir tersebut. Ketinggian air antara 10 hingga 15 sentimeter.
"Data yang kami terima sejauh ini (banjir) terpusat di Perumahan Satelit Desa Kolor, Kecamatan Kota dan Desa Babbalan, Kecamatan Batuan, Sumenep," kata Edy kepada Kompas.com, Kamis (14/3/2024).
Baca juga: Rutinitas Setiap Tahun, Said Abdullah Bagikan Sedekah kepada Masyarakat di Sumenep
Edy menjelaskan, khusus di Perumahan Satelit Desa Kolor, banjir merendam dua dusun yakni Dusun Manggaling dengan 105 KK dan Dusun Kebhun dengan 278 KK.
Sementara, untuk di Desa Babbalan Kecamatan Batuan, ada 30 KK. Angka itu bisa saja bertambah mengingat petugas dari BPBD Sumenep saat ini tengah menyisir lokasi lain yang diduga juga terdampak banjir.
"Kondisi ini (banjir) menyebabkan aktivitas warga terganggu, beberapa rumah bahkan terdampak banjir hingga masuk rumah," tuturnya.
Baca juga: Lalu Lintas di Bangkalan Menuju Sampang dan Sumenep Tersendat karena Banjir
Selain dua kawasan tersebut, banjir juga terjadi di sejumlah ruas jalan yang ada di Sumenep. Menurut Edy, jalan yang terdampak banjir di antaranya Tugu Selamat Datang tergenang di dua arah, Simpang 3 Jalan Raya Pamekasan-Sumenep tulisan Kota Keris, dan Jalan Trunojoyo di Desa Gedungan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep.
"Kita imbau warga untuk waspada jika hendak melintasi jalur tersebut," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.