Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buaya Sepanjang 2,5 Meter Milik Warga Surabaya Dievakuasi ke Kebun Binatang

Kompas.com - 05/03/2024, 20:00 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Seekor buaya milik warga di Surabaya, Jawa Timur, dievakuasi petugas ke Kebun Binatang Surabaya (KBS). Sebab, ukuran buaya itu sudah besar dan dikhawatirkan membahayakan masyarakat sekitar.

Kepala BPBD Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, pemilik buaya itu adalah AT, warga Jalan Wisma Tirta Agung Asri II, Gunung Anyar, Surabaya. Ia meminta petugas agar hewanya itu dipindahkan.

"Jenis hewan yang dievakuasi buaya siam, panjangnya kurang lebih 2,5 meter, usianya 15 tahun," kata Hebi ketika dikonfirmasi melalui pesan, Selasa (5/3/2024).

Baca juga: Sederet Hal soal Ledakan di Mako Brimob Surabaya, Dugaan Penyebab dan 10 Orang Luka

Awalnya, AT diberi buaya oleh teman dekatnya. Ketika itu, hewan buas tersebut masih berukuran kurang lebih 50 sentimeter.

"(Buaya itu) dipelihara pemiliknya di belakang rumah, setelah kurang lebih 12 tahun dipelihara saat ini panjangnya sudah 2,5 meter," jelasnya.

Baca juga: Ledakan di Mako Brimob Surabaya Sebabkan Plafon Kantor Kecamatan Ambruk

"Dan mengingat ukurannya yang sudah semakin besar, pemilik takut sehingga melapor ke 112 supaya buaya tersebut segera dievakuasi agar tidak membahayakan," tambahnya.

Hebi mengungkapkan, proses evakuasi buaya tersebut tidak membutuhkan waktu yang lama. Karena hewan buas itu tidak melawan ketika diamankan oleh petugas BPBD Surabaya.

Lebih lanjut, kata Hebi, evakuasi buaya tersebut turut melibatkan, petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah Surabaya.

"Setelah berhasil dievakuasi, buaya langsung dibawa ke KBS (Kebun Binatang Surabaya), menggunakan unit pikap BPBD Koya Surabaya," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Fortuner di Kawasan Bromo yang Tewaskan 4 Orang

Kronologi Kecelakaan Fortuner di Kawasan Bromo yang Tewaskan 4 Orang

Surabaya
Fortuner Rombongan Kondangan Masuk Jurang di Kawasan Bromo, Polisi: Diduga Rem Blong

Fortuner Rombongan Kondangan Masuk Jurang di Kawasan Bromo, Polisi: Diduga Rem Blong

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Surabaya
Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Surabaya
7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

Surabaya
Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Surabaya
Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Surabaya
Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Surabaya
Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Surabaya
Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Surabaya
4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

Surabaya
Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Surabaya
Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com