Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Personel Gabungan TNI-Polri Jaga TPS saat Pemilu di Surabaya

Kompas.com - 12/02/2024, 17:21 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak ribuan personel gabungan bakal disebar di setiap tempat pemungutan suara (TPS). Mereka bertugas selama pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemliu) 2024 berlangsung.

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Ryce mengatakan, ada 1.093 personel TNI dan Polri bersiaga di setiap TPS, sedangkan 834 anggota bertugas untuk melakukan patroli.

Total ada 8.167 TPS yang tersebar di seluruh Surabaya. Dengan perincian, 6.532 TPS di berada wilayah hukum Polrestabes dan 1.635 TPS di Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

"Pelaksanaan pemungutan suara, kelancaran, dan keamanan berada di pundak kita. TNI dan Polri harus bisa memastikan kelancarannya," kata Pasma saat apel di markasnya, Senin (12/2/2024).

Baca juga: Cerita 1 TPS di Kota Cirebon, Tetap Pakai Tinta Kunyit demi Tradisi

Pasma mengungkapkan, pengerahan ribuan personel gabungan tersebut untuk menjaga keamanan selama Pemilu 2024. Sebab, petugas bisa langsung bergerak jika ada gangguan dalam pemungutan suara.

"Pastikan tidak ada gangguan terhadap penyelenggaraan pemilu serentak, Rabu (14/2/2024) mendatang, baik tahap pemungutan suara maupun tahap penghitungan suara," jelasnya.

Lebih lanjut, kata Pasma, pihaknya juga sudah melakukan penjagaan sejak pengiriman logistik pemilu dari tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) hingga Panitia Pemungutan Suara (PPS).

"Semenjak dari pergeseran logistik dari PPK ke PPS semua wajib dijaga, jangan sampai lepas dari pandangan. Kalau perlu, peluk itu logistik saat tidur," ujarnya.

Pasma mengimbau agar anggotanya yang ditunjuk bisa melaksanakan tugas pengamanan itu dengan baik. Salah satunya, dengan berkoordinasi bersama perangkat kampung setempat.

Baca juga: Bawaslu: 76 Persen TPS di Kota Solo Rawan, Termasuk TPS Gibran

"Semua anggota yang hadir harus melaksanakan tugas dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab. Apabila ditemui pelanggaran atau meninggalkan tugas, akan mendapatkan sanksi," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi 'May Day'

Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi "May Day"

Surabaya
Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Surabaya
Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Surabaya
Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Surabaya
Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

Surabaya
Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Surabaya
3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Surabaya
Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com