NGAWI, KOMPAS.com- Riyadi, warga Kelurahan Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur menceritakan kembali peristiwa kecelakaan bus pengangkut rombongan kader Partai Hanura di Tol Ngawi Kilometer 554, Desa Pengkol, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, Minggu (4/2/2024).
Riyadi mengungkapkan bus saat itu dalam perjalanan kembali ke Surabaya setelah mengikuti kegiatan kampanye Ganjar-Mahfud di Gelora Bung Karno, Jakarta.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Bus Kader Hanura di Tol Ngawi Sepulang Kampanye Akbar di GBK
Di bus yang mengangkut puluhan orang tersebut, Riyadi duduk di bangku belakang.
Tiba-tiba dia merasakan bus oleng, menikung ke kanan, kemudian berbelok ke kiri dan terguling. Riyadi masih ingat situasi kepanikan yang membuat para penumpang berteriak-teriak.
“Bus oleng, belok kanan, terus ke kiri sebelum terguling. Seluruh penumpang teriak Allahu Akbar," katanya, Senin (5/2/2024).
Baca juga: Kesaksian Penumpang Bus Rombongan Hanura yang Alami Kecelakaan di Tol Ngawi: Bodi Bus Terseret
Romly (50), salah satu penumpang lainnya mengaku tertidur sesaat ketika kecelakaan terjadi.
Awalnya dia mengaku bus berjalan normal, namun dia merasakan benturan keras. Rupanya bus terguling.
“Saya tertidur, setahu saya tidak oleng. Tapi setelah bus itu terguling saya sebut Laillahaillallah Muhammadar Rosulullah, bus itu masih terus berjalan. Seingat saya sampai empat kali saya sebut Laillahaillallah itu masih jalan,” ujarnya ditemui di RS Widodo, Senin (5/2/2024).
Kasatlantas Polres Ngawi AKP Sapari mengatakan kecelakaan tersebut menewaskan tiga orang. Yakni sopir bernama Chatur Pancoro (47),warga Sidoarjo, Jawa Timur. Kemudian dua kader yaitu Hadi Umar Faruq (21) warga Mojokerto dan Aditya Sapulete (38), warga Lamongan.
Sedangkan sejumlah orang mengalami luka-luka.
“Yang dirawat di RS Widodo ada tiga orang, satu orang dirujuk ke Surabaya. Kondisi yang masih dirawat kebanyakan karena luka babras sekujur badan semua dalam kondisi sadar,” katanya.
Baca juga: Polisi Ungkap Pemicu Kecelakaan Bus Rombongan Kader Hanura di Tol Solo-Ngawi, 3 Tewas
Menurutnya bus berpelat W 7401 UO yang melaju dari arah Solo menuju Ngawi mengalami kecelakaan dan terguling di Kilometer 554 A Tol Ngawi.
Saat hendak mendahului truk yang berjalan di lajur lambat, bus mengambil haluan terlalu ke kanan sehingga menabrak median jalan dan terguling. Bus juga sempat terseret beberapa meter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.