Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Bus Rombongan "Study Tour" SMAN 1 Sidoarjo Kecelakaan di Tol Ngawi, Bermula Truk Pecah Ban

Kompas.com - 19/01/2024, 13:37 WIB
Sukoco,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

NGAWI, KOMPAS.com  – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Ngawi AKBP Argowiyono memaparkan kronologi kecelakaan bus rombongan study tour siswa SMAN 1 Sidoarjo di jalur tol Ngawi-Solo Kilometer 577 A, Desa Ngale, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (18/1/2024).

Dalam kecelakaan tersebut dua orang yakni satu guru dan satu siswa meninggal dunia.

Baca juga: Kecelakaan Bus Rombongan SMAN 1 Sidoarjo Tewaskan 2 Orang, Guru dan Murid

Truk pecah ban

Argowiyono mengungkapkan bus Pratama Putra bernomor polisi W 7473 UP tersebut dikemudikan oleh Riwiyono (50), warga Desa Bulang, Kecamatan Prambon, Sidoarjo.

Kecelakaan berawal ketika bus pariwisata rombongan SMAN 1 Sidoarjo melaju dari arah barat menuju ke timur atau dari Yogyakarta menuju kembali ke Sidoarjo.

Posisi bus itu berada di belakang truk bernomor polisi L 8216 G yang dikemudikan Sukmo Asmoro (33), warga Kalipucang Kulon, Kecamatan Welahan Kabupaten Jepara.

Sekitar pukul 20.30 WIB, truk mengalami pecah ban. Bus pun tak dapat menghindar dan menabrak truk di depannya.

Akibatnya tabrakan keras itu, bus sampai terguling.

“Bus terguling di bahu jalan di tol di Kilometer 575 A,” ujarnya melalui pesan singkat, Jumat (19/1/2024).

Baca juga: Bus Rombongan Study Tour SMAN 1 Sidoarjo Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi, Satu Guru Tewas

2 meninggal

Kecelakaan tersebut menyebabkan dua orang meninggal dunia. Mereka adalah guru Bimbingan Konserling bernama Sutining Hidayah (60) dan siswa bernama Nabil Asfa Putra (17).

Nabil sempat dibawa ke RS At Tin Husada Ngawi namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.

"Ada dua korban jiwa dalam kecelakana tersebut, satu meninggal dunia di lokasi kejadian, satu di RS At Tin Husada,” kata Argowiyono.

Sebanyak 19 korban lainnya saat ini menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit yang ada di Kabupaten Ngawi.

Korban kebanyakan mengalami luka memar, lecet, robek, serta luka lebam.

“Data yang dirawat di RS At Tin Husada ada 2 korban, di Rs Widodo ada 14 korban, dan di RS Dr Soeroto ada 5 orang,” ucap Argowiyono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Surabaya
Makelar Judi 'Online' di Malang Ditangkap Polisi

Makelar Judi "Online" di Malang Ditangkap Polisi

Surabaya
Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Surabaya
Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Surabaya
Alasan Wali Kota Blitar Santoso Tak Maju pada Pilkada 2024 meski Sudah Ambil Formulir

Alasan Wali Kota Blitar Santoso Tak Maju pada Pilkada 2024 meski Sudah Ambil Formulir

Surabaya
Selebgram Rizky Boncell Bersama Heri Cahyono Daftar Pilkada Kota Malang Jalur Independen

Selebgram Rizky Boncell Bersama Heri Cahyono Daftar Pilkada Kota Malang Jalur Independen

Surabaya
Oknum Polisi di Surabaya Dilaporkan atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan

Oknum Polisi di Surabaya Dilaporkan atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan

Surabaya
Oknum ASN di Situbondo Ditahan Terkait Kasus Penipuan Jual Beli Tanah

Oknum ASN di Situbondo Ditahan Terkait Kasus Penipuan Jual Beli Tanah

Surabaya
Pasangan Jaddin-Arismaya Daftar Pilkada Jember Jalur Independen

Pasangan Jaddin-Arismaya Daftar Pilkada Jember Jalur Independen

Surabaya
Pulang dari Taiwan, Seorang Ayah di Tulungagung Bunuh Anak Balitanya

Pulang dari Taiwan, Seorang Ayah di Tulungagung Bunuh Anak Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Mochammad Abdul Aziz, Jemaah Haji Termuda di Jatim, Gantikan Ayah yang Meninggal

Cerita Mochammad Abdul Aziz, Jemaah Haji Termuda di Jatim, Gantikan Ayah yang Meninggal

Surabaya
Asyik Berduaan dengan Pacar, Pria di Kota Malang Disabet Golok Orang Tidak Dikenal

Asyik Berduaan dengan Pacar, Pria di Kota Malang Disabet Golok Orang Tidak Dikenal

Surabaya
Pasutri Bojonegoro Bisa Haji dari Penghasilan Parkir, Sisihkan Uang untuk Infak

Pasutri Bojonegoro Bisa Haji dari Penghasilan Parkir, Sisihkan Uang untuk Infak

Surabaya
Kronologi Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Barang Muatan Ludes

Kronologi Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Barang Muatan Ludes

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com