Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditunjuk sebagai Pj Ketua PWNU Jatim, Gus Kikin: Saya Ikut Keputusan

Kompas.com - 11/01/2024, 13:11 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menunjuk KH. Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin sebagai Ketua Umum Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.

Gus Kikin ditunjuk untuk menggantikan Kiai Marzuki Mustamar yang dicopot dari jabatan Ketua PWNU Jatim pada 28 Desember 2023, dalam rapat gabungan syuriyah dan tanfidziyah PBNU, Rabu (10/1/2024).

Baca juga: Ketua PWNU Jatim Diberhentikan, Gus Ipul: Intinya Masalah Internal

Tanggapan Gus Kikin

Menanggapi keputusan PBNU yang menunjuk dirinya sebagai Pj Ketua PWNU Jatim, Gus Kikin menyatakan kesanggupannya untuk melaksanakan mandat dari PBNU.

Dia mengaku sebenarnya berharap dan lebih senang jika ada sosok lain yang bisa menjabat sebagai Pj. Ketua PWNU Jatim.

"Kalau ada yang lain yang bersedia, itu bagus bagi saya. Mungkin saya enggak usah. Tetapi karena pertimbangan-pertimbangan segala macam, akhirnya PBNU memutuskan saya harus menjabat di situ," kata Gus Kikin, saat ditemui di Pesantren Tebuireng, Jombang, Kamis (11/1/2024).

Baca juga: PBNU Tunjuk Gus Kikin Jadi Pj Ketua PWNU Jatim hingga Muswil Maret 2024

Karena PBNU sudah menunjuk dirinya menjabat sebagai Pj Ketua PWNU Jatim, cicit dari Pendiri NU KH Hasyim Asy'ari tersebut menyatakan menerima penunjukan dirinya dan akan menjalankan mandat yang diembannya.

"Kalau sudah menjadi keputusan dari rapat, apalagi rapat gabungan lengkap, ya saya akan ikut keputusan rapat gabungan (PBNU) ini," ujar Gus Kikin.

Baca juga: Cak Imin Sebut Pencopotan Ketua PWNU Jatim Bisa Timbulkan Keraguan Nahdliyin ke PBNU

Gelar pertemuan

Gus Kikin menjelaskan, setelah ditugaskan sebagai Pj Ketua PWNU Jatim, dirinya akan segera menggelar pertemuan dengan jajaran pengurus PWNU Jatim.

"Saya kan sudah lama enggak ke sana (PWNU Jatim). Di periode ini saya enggak di situ, sehingga saya butuh pengenalan kepada yang lain dulu," kata Gus Kikin.

Selain melakukan ta'aruf kepada jajaran pengurus PWNU Jatim, Gus Kikin juga akan mempelajari situasi di PWNU Jatim sebelum menentukan langkah langkah yang diperlukan.

"Kemudian mengetahui bagaimana selama ini, apa yang sudah dilakukan. Yang bagus-bagus kita lanjutkan, kemudian yang baru-baru sebagai inovasi juga kita akan lakukan. Seperti itu, kita mengalir saja dulu," ujar dia.

Baca juga: Pengurus PWNU Jatim Dipecat PBNU, Cak Imin: Baru Kali Ini Dalam Sejarah

Sebelumnya diberitakan, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menunjuk KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin sebagai Ketua Umum Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menggantikan Kiai Marzuki Mustamar yang dicopot pada 28 Desember 2023. 

Keputusan tersebut diambil dalam rapat gabungan syuriyah dan tanfidziyah PBNU. 

"Alhamdulillah rapat gabungan siang tadi bulat menetapkan Gus Kikin menjadi Pj Ketua PWNU Jatim menggantikan KH Marzuki Mustamar," kata Sekjen PBNU Gus Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam keterangan tertulis, Rabu (10/1).

Gus Ipul mengatakan, Gus Kikin, akan menjabat hingga diselenggarakannya Musyawarah Wilayah NU Jawa Timur yang rencananya digelar pada bulan Maret 2024 mendatang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com