Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Terganggu Insiden KA Turangga, KAI Daop 7 Madiun Refund 100 Persen Penumpang yang Batalkan Perjalanan

Kompas.com - 05/01/2024, 21:36 WIB
Sukoco,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - KAI Daop 7 Madiun, Jawa Timur, memberikan bea tiket refund 100 persen kepada pelanggan kereta api yang hendak membatalkan perjalanan akibat jalur kereta api di Stasiun Haurpugur - Cicalengka tidak dapat dilewati.

Terganggunya perjalanan di jalur tersebut merupakan dampak dari tabrakan KA Turangga. 

Manager Humas KAI Daop 7 Madiun Kuswardojo mengatakan, pengembalian biaya tiket bisa dilakukan di loket stasiun.

Baca juga: KNKT Teliti Beberapa Subjek untuk Mengungkap Penyebab Kecelakaan KA Turangga dan Commuterline

Pembatalan tiket tersebut bisa dilakukan paling lambat H+7 setelah tanggal keberangkatan kereta api.

"Pengembalian bea dapat dilakukan secara tunai di loket stasiun keberangkatan atau stasiun antara atau pun dengan melalui transfer ke rekening pelanggan paling lambat 1x24 jam sejak proses pembatalan,” ujarnya melalui rilis pada Jumat (05/1/2024).

Kuswardojo menambahkan, hingga Jumat pukul 12.00 WIB, perjalanan KA di Daop 7 Madiun aman, lancar dan terkendali.

Meskipun demikian, akan  terdapat 3 KA perjalanan dari dan ke Daop 7 Madiun dengan tujuan Bandung yang akan dialihkan perjalanannya melalui jalur Kroya-Purwokerto-Cirebon-Cikampek-Bandung dan sebaliknya.

”KA yang memutar yaitu KA Pasundan relasi Surabaya Gubeng-Kiaracondong PP, KA Argo Wilis relasi Surabaya Gubeng-Bandung PP dan  KA Tambahan relasi Surabaya Gubeng - Kiaracondong PP,” imbuhnya.

Baca juga: Berikut Jalur yang Dilalui KA Turangga dan Commuterline Sebelum Bertabrakan

Akibat dari petak jalan Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka yang belum bisa dilalui mengakibatkan keterlambatan kedatangan KA jarak jauh keberangkatan dari Bandung melewati Daop 7 Madiun tujuan Stasiun Surabaya Gubeng dan Malang.

Keterlambatan ini dikarenakan adanya perubahan pola operasi perjalanan KA. Sebab, ada proses evakuasi dan normalisasi jalur yang dilakukan petugas.

”Kereta yang akan mengalami keterlambatan KA Argo Wilis relasi Bandung-Surabaya Gubeng, KA Pasundan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng dan KA Tambahan relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng dengan rata rata keterlambatan mencapai 100 menit,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Surabaya
Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektar Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektar Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Surabaya
Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com