Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Tewasnya 3 Anggota Band Usai Tenggak Miras di Surabaya, Vokalis Masih Dirawat

Kompas.com - 26/12/2023, 21:17 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Aparat kepolisian menjelaskan kronologi tewasnya tiga personel band yang tewas usai menenggak minuman keras (miras), di salah satu bar hotel Surabaya, pada Jumat (22/12/2023).

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono mengatakan, peristiwa itu bermula ketika band dengan sembilan personel dan kru tersebut, bermain di salah satu bar hotel.

Mereka bermain musik mulai pukul 20.00 WIB sampai 24.00 WIB.

Baca juga: Dua Musisi Surabaya Tewas, Diduga Usai Tenggak Minuman Keras di Bar Hotel

"Band ini ada sembilan personel, termasuk sound engineering dan juga ada asisten semuanya ikut minum (miras)," kata Hendro, di kamar jenazah RSUD dr. Soetomo Surabaya, Selasa (26/12/2023).

Pada Jumat (22/12/2023) malam, setelah pertunjukan, pemain saxophone berinisial RG, mengalami mabuk berat usai menenggak miras di tempat itu. Dia dinaikan ke kursi roda dan diantarkan pulang oleh salah satu temannya.

Baca juga: 75.000 Pengunjung Diprediksi Kunjungi Kebun Binatang Surabaya pada 1 Januari 2024

"RG diantar pulang oleh rekannya ke alamat rumah (korban), namun kondisinya (rumah) kosong, kemudian dibawa ke rumahnya (saksi)," jelasnya.

Akan tetapi, RG ternyata tidak sadarkan diri sampai keesokan harinya atau Sabtu (23/12/2023).

Kemudian, temannya mengabari istri korban terkait kondisi suaminya itu.

"RG malam harinya dibawa rekannya ke RSI Wonokromo jam 01.00 WIB, Minggu dini hari. Jam 03.00 WIB istri (korban) mendapat kabar suaminya RG, meninggal dunia," ujar dia.

Baca juga: Bertambah, Personel Band yang Tewas Diduga Usai Tenggak Miras Jadi 3 Orang

Selanjutnya, kata Hendro, personel band lain yang juga menjadi korban meninggal, WAR, kondisinya sempat baik-baik saja. Bahkan, drummer tersebut bisa pulang ke rumahnya sendiri.

"Besoknya, hari Sabtu, masih sempat manggung di acara nikahan. Namun Selesai acara manggung, sorenya, infonya yang bersangkutan sempat muntah-muntah sakit," katanya.

Akhirnya, WAR dibawa pihak keluarganya ke Rumah Sakit Adi Husada, untuk mendapatkan perawatan, Minggu (24/12/2023). Namun, korban dinyatakan meninggal dunia, sekitar pukul 10.00 WIB.

Hendro mengungkapkan, korban ketiga yang meninggal berperan sebagai sound engineering berinisial IP. Dia meninggal usai dirawat di RSUD dr. Soetomo, Selasa (26/12/2023) pukul 10.00 WIB.

Dia menyebutkan, masih ada satu personel lagi yang masih dirawat di Rumah Sakit Gotong Royong. Dia adalah MT yang bertindak sebagai vokalis di band tersebut.

"Terhadap peristiwa tersebut, tadi malam Selasa, pihak keluarga khususnya istri dari WAR telah membuat laporan polisi, kami terima di Polrestabes Surabaya," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Surabaya
Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Surabaya
'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

"Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

Surabaya
Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Surabaya
Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Surabaya
Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Surabaya
Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Surabaya
34 Anak di Sumenep Terpapar TBC, Pemkab Lakukan Skrining Besar-besaran

34 Anak di Sumenep Terpapar TBC, Pemkab Lakukan Skrining Besar-besaran

Surabaya
Tangki Diduga Bocor, Mobil di Magetan Terbakar Saat Isi BBM

Tangki Diduga Bocor, Mobil di Magetan Terbakar Saat Isi BBM

Surabaya
Melawan Arus dan Marah, Pengendara Motor di Malang Diteriaki Maling

Melawan Arus dan Marah, Pengendara Motor di Malang Diteriaki Maling

Surabaya
Pembobol Toko Kue di Surabaya Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak di Kaki

Pembobol Toko Kue di Surabaya Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak di Kaki

Surabaya
Jalur Piket Nol Lumajang Ditutup, Pengendara Diminta Lewat Probolinggo

Jalur Piket Nol Lumajang Ditutup, Pengendara Diminta Lewat Probolinggo

Surabaya
Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Surabaya
Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Surabaya
Kronologi Tabrakan 2 'Speedboat' di Telaga Sarangan

Kronologi Tabrakan 2 "Speedboat" di Telaga Sarangan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com