SURABAYA, KOMPAS.com - Calon presiden (Capres) Anies Baswedan buka suara terkait tiga mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang bergabung dengan Tim Nasional (Timnas) Anies-Muhaimin (AMIN).
Diketahui, tiga mantan pimpinan KPK itu adalah Abraham Samad, Bambang Widjojanto, dan Thony Saut Situmorang. Mereka tergabung sebagai Anggota Dewan Pakar di Timnas AMIN.
"Justru anggota yang menjadi anggota Timnas (AMIN) adalah pribadi-pribadi yang selama ini sudah bekerja untuk perubahan di berbagai sektor," kata Anies, usai mendatangi acara Gagas RI 'Bicara Besarkan Bangsa' di Kampus C Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Rabu (22/11/2023).
Baca juga: KPK Hibahkan Tanah Hasil Rampasan Korupsi Rp 10 Miliar ke Pemkab Karawang
Anies mengatakan, Timnas AMIN diisi oleh sejumlah orang yang sudah bekerja untuk mengubah Indonesia. Selain itu, para anggotanya juga berasal dari berbagai latar belakang.
"(Anggota Timnas AMIN) berkumpul dengan aspirasi yang sama, siap bergerak untuk perubahan untuk Indonesia," ujar dia.
"Jadi yang berkumpul adalah orang-orang yang ingin perubahan. Untuk Indonesia lebih adil dan lebih makmur," tambah Anies.
Baca juga: Anies Baswedan Bantah Ada Komunikasi dengan Hasto
Diberitakan sebelumnya, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva didapuk menjadi Ketua Dewan Pakar Timnas Pemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1 AMIN.
Hal tersebut diumumkan secara langsung oleh cawapres Muhaimin Iskandar (Gus Imin) di rumah Timnas Pemenangan AMIN di Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2023).
"Dewan Pakar Ketua Prof. Dr. Hamdan Zoelva," ujarnya.
Beberapa nama familiar yang disebutkan menjadi Anggota Dewan Pakar seperti Dosen Nanyang Technological University Sulfikar Amir, Pakar Hukum Tata Negara Refli Harun.
Kemudian tiga Mantan Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad, Bambang Widjojanto dan Thony Saut Situmorang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.