Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Pembunuhan Sekdes di Tuban Menyerahkan Diri ke Kantor Polisi

Kompas.com - 25/10/2023, 07:37 WIB
Hamim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Terduga pelaku pembunuhan Agus Sutrisno (33), Sekretaris Desa (Sekdes) Sidonganti, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, akhirnya menyerahkan diri ke polisi.

Pelaku yang sempat jadi buronan polisi tersebut diketahui bernama Jano (45), bertempat tinggal di Dusun Ngindahan, Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban.

Kepala Urusan Pembinaan dan Operasional (KBO) Satuan Reskrim Polres Tuban, Iptu Edi Siswanto mengatakan, petugas kepolisian sempat mencari keberadaan pelaku dengan mendatangi rumahnya.

Baca juga: Sekdes di Tuban Tewas Dibacok OTK Saat Berangkat Kerja

Namun, pelaku yang sempat mampir untuk minum di rumahnya itu sudah keburu pergi melarikan diri dengan menumpang kendaraan orang lain.

Sekira pukul 19.00 WIB, pelaku akhirnya menyerahkan diri ke Kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Grabagan, Kabupaten Tuban, Selasa (24/10/2023).

Baca juga: Seorang Sekdes di Tuban Tewas Dibacok Orang Tidak Dikenal

Pada saat menyerahkan diri ke petugas, pelaku masih membawa sebilah parang dibungkus pelepah pisang yang digunakan untuk membunuh korban.

"Saat ini pelaku sudah diamankan di Polres beserta barang bukti sebilah parang yang digunakan membunuh korban," kata Iptu Edi Siswanto kepada Kompas.com, Rabu (25/10/2023).

Iptu Edi Siswanto menyampaikan, pihaknya saat ini masih belum bisa membeberkan terkait motif pelaku melakukan pembunuhan terhadap korban.

"Karena pelaku sekarang masih proses pemeriksaan penyidik," ungkapnya.

Menurutnya, hasil pemeriksaan sementara ini, pelaku mengaku mobil pikap L300 yang digunakan untuk menabrak korban adalah mobil sewaan milik orang lain.

"Pelaku sengaja menyewa mobil untuk mencelakai korban," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Desa Sidonganti, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, bernama Agus Sutrisno tewas dibacok oleh orang tidak dikenal saat perjalanan hendak menghadiri rapat di Kantor Kecamatan Kerek.

Korban yang mengendarai sepeda motor trail dengan nomor polisi S 2182 EAF ditabrak oleh pelaku menggunakan mobil pikap L300 dengan nomor polisi A 8382 YX hingga terjatuh.

"Setelah menabrak korban, pelaku lalu membacok korban dengan membabi buta hingga tewas," kata Kapolsek Kerek AKP Darmono kepada Kompas.com, Selasa (24/10/2023).

Usai membunuh korban, pelaku kemudian melarikan diri dan meninggalkan mobil pikap L300 yang digunakan menabrak korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bus Sugeng Rahayu Oleng dan Terguling di Hutan Ngawi, Sopir Bus Mengaku Ada Truk Mepet Bus Saat Salip

Bus Sugeng Rahayu Oleng dan Terguling di Hutan Ngawi, Sopir Bus Mengaku Ada Truk Mepet Bus Saat Salip

Surabaya
Honda Civic Berkecepatan Tinggi Tabrak Rumah di Kota Batu, Pengemudi Perempuan Tewas

Honda Civic Berkecepatan Tinggi Tabrak Rumah di Kota Batu, Pengemudi Perempuan Tewas

Surabaya
Pakar Unair Kritik RUU Penyiaran

Pakar Unair Kritik RUU Penyiaran

Surabaya
RSUD Bangil Beberkan Kronologi Pengangkatan Testis Pria di Pasuruan

RSUD Bangil Beberkan Kronologi Pengangkatan Testis Pria di Pasuruan

Surabaya
ASN Dinkes Tulungagung Ditangkap Saat Pesta Ekstasi di Tempat Karaoke Surabaya

ASN Dinkes Tulungagung Ditangkap Saat Pesta Ekstasi di Tempat Karaoke Surabaya

Surabaya
Kisah Nenek 100 Tahun Tukang Pijat Naik Haji, Menabung di Kresek Rp 20.000 Setiap Hari

Kisah Nenek 100 Tahun Tukang Pijat Naik Haji, Menabung di Kresek Rp 20.000 Setiap Hari

Surabaya
Polrestabes Surabaya Musnahkan 40 Kilogram Sabu dan 26.000 Pil Ekstasi Senilai Rp 66 Miliar

Polrestabes Surabaya Musnahkan 40 Kilogram Sabu dan 26.000 Pil Ekstasi Senilai Rp 66 Miliar

Surabaya
Wartawan di Lumajang Melakban Mulut Tolak RUU Penyiaran

Wartawan di Lumajang Melakban Mulut Tolak RUU Penyiaran

Surabaya
Demokrat Usung Trihandy Cahyo Saputro Jadi Cabup pada Pilkada Nganjuk 2024

Demokrat Usung Trihandy Cahyo Saputro Jadi Cabup pada Pilkada Nganjuk 2024

Surabaya
Kasus Testis Hilang, Pria di Pasuruan Tegaskan Hanya Ada Persetujuan Operasi Laser Prostat

Kasus Testis Hilang, Pria di Pasuruan Tegaskan Hanya Ada Persetujuan Operasi Laser Prostat

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Surabaya
Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektar Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektar Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Surabaya
Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com