Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jajal Trek Baru Ujian SIM C, Banyak Pemohon Gagal di Tikungan Pertama

Kompas.com - 05/08/2023, 15:21 WIB
Asip Agus Hasani,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Banyak peserta gagal menjajal trek baru ujian Surat Izin Mengemudi (SIM) C di Mapolres Blitar Kota, Jawa Timur, Sabtu (5/8/2023)

Pantauan Kompas.com di arena ujian praktik SIM C Polres Blitar Kota, kebanyakan pemohon gagal pada belokan pertama.

Baca juga: Trek Baru Ujian SIM C Diklaim Lebih Mudah, Bisa Dicoba Sebelum Praktik

Meski ada yang berhasil lewat, beberapa peserta kemudian kehilangan keseimbangan hingga roda kendaraan keluar garis pembatas jalur selebar 160 cm.

Baca juga: Ujian SIM C di Riau Tak Ada Lagi Tes Angka 8 dan Zig-zag

Beberapa di antara mereka juga terlihat menyenggol pembatas trek yang terbuat dari kayu.

Kegagalan paling banyak terjadi saat peserta harus berbelok ke kanan pada belokan pertama kurang dari satu detik setelah peserta memulai mengendarai sepeda motor.

Adapun syarat kelulusan adalah roda tidak keluar dari garis pembatas jalur dan tidak menurunkan kaki saat berada di jalur trek ujian.

Salah satu peserta, Gito Purwaji, warga Kelurahan Kauman, Kota Blitar, yang berhasil menjajal trek tersebut mengatakan, trek baru ujian praktik SIM C ini lebih mudah dibandingkan trek lama.

"Ini lebih mudah dibandingkan yang lama. Sebelum ini kan saya sudah lima kali ujian pakai yang lama, tapi gagal terus. Pakai yang baru ini kayaknya saya bisa lulus nanti," ujarnya, Sabtu (5/8/2023).

Belasan pemohon jajal trek baru ujian praktek SIM C di Polres Blitar Kota. Mayoritas gagal di tikungan pertama setengah lingkaran, Sabtu (5/8/2023)KOMPAS.COM/ASIP HASANI Belasan pemohon jajal trek baru ujian praktek SIM C di Polres Blitar Kota. Mayoritas gagal di tikungan pertama setengah lingkaran, Sabtu (5/8/2023)

Peserta lainnya, Septi, warga Desa Penataran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, gagal setelah berkal-kali menjajal trek baru itu. Dia selalu gagal di belokan pertama.

"Belokan pertama yang paling sulit. Terlalu menukik, padahal kan kita enggak boleh melewati batas jalur," ujarnya.

Peserta lainnya, Alfa, warga Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar memberikan testimoni serupa.

Dari puluhan kali mencoba trek baru itu, dia selalu gagal saat melewati belokan pertama dengan pola setengah lingkaran ke arah kanan.

Meskipun beberapa kali juga dia berhasil melewati belokan pertama tanpa menurunkan kaki ataupun keluar dari garis pembatas dan menyenggol pembatas jalur.

"Kadang pas berhasil di tikungan pertama itu saya kehilangan keseimbangan saat harus berbelok ke kiri pada belokan kedua," ujarnya.

Menurutnya, salah satu penyebab sulitnya melewati belokan pertama karena letaknya yang terlalu dekat dengan garis start, kurang dari 1 meter.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengakuan Sekuriti yang Bakar Gudang Perusahaannya: Kecewa Wacana Pengurangan Karyawan

Pengakuan Sekuriti yang Bakar Gudang Perusahaannya: Kecewa Wacana Pengurangan Karyawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Produk Minyakita Palsu Beredar di Pacitan

Produk Minyakita Palsu Beredar di Pacitan

Surabaya
Cerita Sopir Truk Kendaraannya Ditembak Pengemudi Lain di Tol Surabaya: Sempat Saya Kejar

Cerita Sopir Truk Kendaraannya Ditembak Pengemudi Lain di Tol Surabaya: Sempat Saya Kejar

Surabaya
16 Unit Rusunawa Romokalisari Surabaya Disegel Usai Tak Dihuni Pemilik

16 Unit Rusunawa Romokalisari Surabaya Disegel Usai Tak Dihuni Pemilik

Surabaya
Bukit Kuneer di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bukit Kuneer di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Dua Warga di Situbondo Tewas Digorok, Warga: Pelaku Sering Halusinasi seperti Kerasukan

Dua Warga di Situbondo Tewas Digorok, Warga: Pelaku Sering Halusinasi seperti Kerasukan

Surabaya
Hampir Sepekan Diusir dari Unit, 27 KK Warga Rusunawa Gunungsari Surabaya Tidur di Halaman

Hampir Sepekan Diusir dari Unit, 27 KK Warga Rusunawa Gunungsari Surabaya Tidur di Halaman

Surabaya
Diduga Lupa Ingatan, Jemaah asal Jember Sempat Hilang dari Asrama Haji Surabaya

Diduga Lupa Ingatan, Jemaah asal Jember Sempat Hilang dari Asrama Haji Surabaya

Surabaya
Curiga dengan Penyebab Kematian, Polisi Bongkar Makam Seorang Pria di Ponorogo

Curiga dengan Penyebab Kematian, Polisi Bongkar Makam Seorang Pria di Ponorogo

Surabaya
Kasih Tak Sampai, Motif Pria di Surabaya Teror Teman Perempuannya hingga 10 Tahun

Kasih Tak Sampai, Motif Pria di Surabaya Teror Teman Perempuannya hingga 10 Tahun

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditetapkan Tersangka

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditetapkan Tersangka

Surabaya
Gunung Semeru 3 Kali Keluarkan Awan Panas dalam 24 Jam

Gunung Semeru 3 Kali Keluarkan Awan Panas dalam 24 Jam

Surabaya
Banjir Bandang Terjang Maluku Tengah, Tanggul Sungai Jebol dan Rumah Warga Terendam

Banjir Bandang Terjang Maluku Tengah, Tanggul Sungai Jebol dan Rumah Warga Terendam

Surabaya
Petani di Madiun Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus

Petani di Madiun Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com