PASURUAN, KOMPAS.com- Seorang sekuriti di Desa Lecari, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur berinisial S nekat membakar gudang perusahaan tempatnya bekerja.
Pembakaran yang terjadi pada Senin (20/5/2024) itu dilatarbelakangi kekecewaan atas wacana perusahaan yang akan melakukan pengurangan karyawan.
"Saya kecewa dan sakit hati karena ada wacana pengurangan karyawan dan saya panik. Saya berpikir dibakar saja kayaknya perusahaan ini," kata S, seperti dikutip dari Surya, Selasa (21/5/2024).
Baca juga: Sekuriti Stasiun KA Bandara Medan Kembalikan Uang Rp 24 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal
Kasatreskrim Polres Pasuruan AKP Achmad Doni Meidianto mengungkapkan, S diduga telah merencanakan pembakaran itu.
Penyebabnya takut akan diberhentikan dari tempatnya bekerja di perusahaan yang memproduksi oleh-oleh tas rajut tersebut.
Doni mengatakan, S memakai uang perusahaan untuk membeli bensin. Dia juga sempat meminta rekannya memindahkan kendaraan sebelum membakar gudang.
Baca juga: 2 Tahun Jadi Buronan Kasus Pembakaran Rumah, Pria di Kupang Ditangkap Polisi
“Jadi tersangka ini yang membeli bensin 10 liter untuk membakar gudang. Bensin itu dibeli satu hari sebelum melakukan pembakaran,” kata AKP Achmad Doni Meidianto.
Akibat aksi S, sebuah gudang ludes terbakar. Kemudian dua mobil juga dilalap api.
"Motifnya marah dengan perusahaan karena mau mengurangi karyawan," ujar Doni.
Setelah melakukan aksinya tersangka yang panik kemudian menyewa ojek untuk mendatangi kantor polisi dan menyerahkan diri.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Kemarahan Sekuriti Ini Sampai Hanguskan Gudang di Pasuruan, Dipicu Kekhawatiran Bakal Kena PHK