SURABAYA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangil Kabupaten Pasuruan Jawa Timur diprotes gegara menggelar konser musik yang berlokasi tidak jauh dari gedung rumah sakit, Rabu (2/8/2023) malam.
Sebuah video beredar viral di media sosial yang menunjukkan kegiatan konser musik yang menghadirkan band musik Kotak.
"Konser digelar pas di depan Poli Jantung, disini ada IGD, di sana kamar mayat," ujar perekam video sambil menunjukkan lokasi kedua lokasi dimaksud dalam video tersebut.
Menanggapi hal tersebut Humas RSUD Bangil M Hayat mengaku menerima semua masukan konstruktif dari masyarakat.
"Ini menjadi masukan kami untuk lebih baik ke depannya," katanya dikonfirmasi Kamis (3/8/2023).
Konser itu digelar untuk memeriahkan peresmian gedung rawat jalan dan peluncuran logo baru RSUD Bangil. Acara tersebut mengundang Band Kotak.
Namun pihaknya membantah jika konser tersebut digelar di dekat gedung jantung dan paru seperti informasi yang beredar.
"Acaranya di depan gedung rawat jalan bukan gedung jantung paru," ujarnya.
Pihaknya mengaku sudah mengantisipasi agar suara kegiatan yang ditimbulkan tidak sampai mengganggu pasien.
"Bahkan kekuatan suara panggungnya tidak dipasang maksimal, hanya 50 persen," terangnya.
Saat konser dan pasca konser Kamis pagi, pihaknya mengaku sudah berkeliling ke semua pasien untuk mengidentifikasi apakah ada akibat serius yang ditimbulkan dari suara konser.
"Hasilnya Alhamdulillah tidak ada dampak negatif dari kegiatan semalam," pungkasnya.
Baca juga: Band Kotak Konser di Halaman RSUD Bangil Pasuruan, Manajemen Klarifikasi dan Minta Maaf
Sementara itu, Band Kotak langsung meminta maaf kepada pasien di RSUD Bangil setelah dapat protes dari warga usai manggung. Diketahui, Kotak mendapat undangan tampil dalam peresmian gedung baru RSUD Bangil. Mereka tampil di halaman rumah sakit yang dekat gedung perawatan pasien.
Adapun permintaan maaf itu disampaikan band yang beranggotakan Tantri, Cella, dan Chua itu di Instagram resmi Kotak @kotakband_.
Dalam keterangannya, manajemen menjelaskan kronologi sebelum konser hingga kekhawatiran saat sebelum naik panggung.
Bahkan lagu Kotak berjudul "Beraksi" batal dibawakan dengan pertimbangan tertentu.
Baca juga: Terekam CCTV, Imigran Palestina yang Kabur Lewati Alun-alun Bangil hingga Masuk Halaman Masjid
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.