Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Maut Luxio Vs KA Dhoho di Jombang, Fakta, Kronologi Insiden yang Tewaskan 6 Orang

Kompas.com - 30/07/2023, 21:30 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Mobil Daihatsu Luxio dengan nomor polisi L 1009 XD tertabrak KA Rapih Dhoho di perlintasan tak berpalang pintu, di Dusun Gondekan, Desa Jambu, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (29/7/2023) malam.

Kejadian itu menyebabkan 6 orang meninggal dunia. Selain itu, ada 2 orang dilarikan ke rumah sakit akibat luka berat.

Para korban meninggal dunia, telah dimakamkan keluarganya. Lima orang dimakamkan di Sidoarjo, kemudian 1 korban lainnya dimakamkan di Nganjuk.

Baca juga: Luxio Vs KA Dhoho di Pelintasan Tak Berpalang, Pemkab Jombang Prioritaskan Pasang Palang Pintu

Adapun 2 korban yang menderita luka akibat peristiwa itu, saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Jombang. Keduanya menderita gegar otak sedang.

Rombongan dari Sidoarjo

Para penumpang mobil Luxio yang tertabrak KA Dhoho pada Sabtu malam, merupakan rombongan yang masih satu keluarga.

Nesy Neneng Rahayu (43), kerabat korban menuturkan, rombongan keluarganya berangkat dari Balongbendo, Sidoarjo, menuju Dusun Bangi, Desa Woromarto, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri.

Perjalanan ke Kediri, lanjut dia, merupakan perjalanan yang seringkali dilakukan karena keluarga besar dari rombongan yang mengalami kecelakaan itu berada di Kediri.

“Rombongan dari Balongbendo (Sidoarjo) mau ke Kediri. Kesana karena keluarga besarnya di sana, Pakde-pakde ada di sana (Kediri),” tutur Nesy di RSUD Jombang, Minggu (30/7/2023).

Lalui pelintasan tak berpalang

Kendaraan yang mengangkut rombongan satu keluarga menuju Kediri tersebut dikemudikan oleh Wahyu Kuspoyo (42), Desa Bakung Temenggungan, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo.

Baca juga: Luxio Vs KA Dhoho di Jombang sebabkan 6 Orang Tewas, Begini Kondisi Dua Korban Luka

Dalam perjalanan menuju wilayah Kediri, kendaraan yang dikemudikan Wahyu, sebelumnya melaju di jalan utama arah Jombang - Madiun kemudian berbelok ke kiri, memasuki jalur alternatif Jombang-Kediri.

Jalur yang dilintasi merupakan jalan penghubung dari Kecamatan Jombang menuju Kecamatan Gudo hingga ke wilayah Kabupaten Kediri.

Di jalan tersebut, terdapat pelintasan kereta api tak berpalang pintu yang lokasinya cukup jauh dari kawasan permukiman penduduk, namun arus lalu lintasnya cukup ramai.

Di pelintasan itu lah, peristiwa nahas dialami rombongan yang masih satu keluarga tersebut. Kendaraan yang mereka tumpangi tertabrak KA Dhoho, hingga menyebabkan 6 penumpang, termasuk sang pengemudi tewas.

Lokasi tertabraknya Mobil Daihatsu Luxio berpenumpang 8 orang oleh KA Rapih Dhoho. Perlintasan sebidang tak terjaga tersebut berada di KM 85 antara stasiun Jombang - Sembung, di wilayah Dusun Gondekan, Desa Jabon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.KOMPAS.COM/MOH. SYAFIÍ Lokasi tertabraknya Mobil Daihatsu Luxio berpenumpang 8 orang oleh KA Rapih Dhoho. Perlintasan sebidang tak terjaga tersebut berada di KM 85 antara stasiun Jombang - Sembung, di wilayah Dusun Gondekan, Desa Jabon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang Budi Winarno mengungkapkan, hingga saat ini terdapat 5 pelintasan kereta api di wilayah Kabupaten Jombang yang tak berpalang pintu.

Di antara pelintasan kereta api yang berpalang pintu, salah satunya adalah perlintasan di Desa Jabon, Kecamatan Jombang.

Baca juga: Duka Keluarga di Sidoarjo, 6 Orang Tewas dalam Kecelakaan Mobil Vs KA Dhoho

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Mochammad Abdul Aziz, Jemaah Haji Termuda di Jatim, Gantikan Ayah yang Meninggal

Cerita Mochammad Abdul Aziz, Jemaah Haji Termuda di Jatim, Gantikan Ayah yang Meninggal

Surabaya
Asyik Berduaan dengan Pacar, Pria di Kota Malang Disabet Golok Orang Tidak Dikenal

Asyik Berduaan dengan Pacar, Pria di Kota Malang Disabet Golok Orang Tidak Dikenal

Surabaya
Pasutri Bojonegoro Bisa Haji dari Penghasilan Parkir, Sisihkan Uang untuk Infak

Pasutri Bojonegoro Bisa Haji dari Penghasilan Parkir, Sisihkan Uang untuk Infak

Surabaya
Kronologi Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Barang Muatan Ludes

Kronologi Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Barang Muatan Ludes

Surabaya
Bom Ikan Meledak di Pasuruan Jatim, Satu Orang Tewas

Bom Ikan Meledak di Pasuruan Jatim, Satu Orang Tewas

Surabaya
Siswa SMAN 2 Kota Batu Raih Medali Emas Kejuaraan Internasional Sepeda Downhill di Malaysia

Siswa SMAN 2 Kota Batu Raih Medali Emas Kejuaraan Internasional Sepeda Downhill di Malaysia

Surabaya
Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Paket dalam Boks Hangus

Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Paket dalam Boks Hangus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Surabaya
Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Surabaya
70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com