MALANG, KOMPAS.com - Diduga kesal karena upah tak dibayar, pekerja bangunan di Kota Malang, Jawa Timur membakar bangunan semi permanen tempat tinggal para pekerja, Kamis (22/6/2023).
Bangunan yang terbuat dari kayu serta tripleks tersebut berada di Jalan Mayjen Sungkono, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 22 Juni 2023: Pagi Cerah dan Sore Berawan
Kapolsek Kedungkandang, Kompol Agus Siswo Hariyadi mengatakan, bangunan gubuk sengaja dibakar oleh pihak pekerja.
Penyebabnya, para pekerja tidak diberi upah sejak tiga bulan bekerja.
"Itu semacam bentuk protes sekaligus mencari perhatian, agar upahnya dapat dibayarkan," kata Agus, Kamis.
Baca juga: Kronologi Pria Diduga Alami Gangguan Jiwa Nekat Bakar Rumah Orangtua di Palembang
Sementara Kepala UPT Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Malang, Agoes Soebekti mengatakan, pihaknya menerima informasi peristiwa kebarakan sekitar pukul 13.45 WIB.
"Setelah adanya laporan masuk, kemudian kami tindaklanjuti. Ada lima unit mobil pemadam beserta personel yang diterjunkan ke lokasi," kata Agoes pada Kamis (22/6/2023).
Sesampainya di lokasi, bangunan semi permanen tersebut sudah dalam kondisi terbakar seluruhnya.
"Bangunannya terbuat dari bahan yang mudah terbakar seperti kayu tripleks. Saat petugas sampai di lokasi, api masih menyala. Kami langsung lakukan pemadaman. Setelah api padam, dilanjutkan dengan pembasahan," katanya.
Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.25 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.