Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal Menyalip, Bus di Bojonegoro Tabrak 2 Pengendara Motor hingga Tewas

Kompas.com - 17/06/2023, 20:52 WIB
Hamim,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BOJONEGORO, KOMPAS.com - Dua pengendara motor tewas tertabrak Bus di Jalan Raya Babat-Bojonegoro, tepatnya di Desa Kabunan, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. 

Kedua korban tewas adalah KS (54), pria asal Desa Samberan, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro dan FR (28), pria asal Desa Margoagung, Kecamatan Sumberjo, Kabupaten Bojonegoro.

Kasi Humas Polres Bojonegoro, Iptu Supriyanto mengatakan, kecelakaan lalu lintas yang melibatkan Bus Angkutan Umum Dalam Propinsi (AKDP) terjadi sekitar pukul 08.30 Wib. Sabtu (17/6/2023).

Baca juga: Kasus Truk Bermuatan Sapi Tabrak 5 Kendaraan dan Tewaskan 3 Orang di Batu, Polisi Tetapkan Tersangka

Kecelakaan tersebut bermula saat Bus AKDP Dali Jaya dengan nomor polisi S 7817 UA yang dikemudikan oleh F melaju kencang dari arah Bojonegoro menuju arah Babat.

Setibanya di lokasi kejadian, sopir bus berusaha mendahului kendaraan yang berada di depannya dengan memakan jalur kendaraan dari arah timur.

Namun, pada saat bersamaan dari arah berlawanan terdapat KS yang mengendarai sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi S 2174 BN dan FR yang mengendarai sepeda motor Honda Verza dengan nomor polisi S 2254 AN.

"Karena jarak sudah dekat akhirnya kendaraan bus menabrak dua pengendara motor tersebut," kata Iptu Supriyanto, saat dihubungi Kompas.com.

Dua korban kecelakaan lalu lintas tersebut dinyatakan meninggal dunia saat perjalanan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.

"Korban meninggal karena luka yang diderita cukup parah," ungkapnya.

Petugas Satlantas yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian, mengumpulkan keterangan saksi dan mengamankan ketiga kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut.

"Untuk pengemudi bus sudah dibawa ke Satlantas Bojonegoro untuk menjalani pemeriksaan dan barang bukti berupa motor dan bus juga telah kita amankan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com