Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4.851 Guru Ngaji di Situbondo Dapat Uang Lebaran, Bupati Karna: Tolong Jangan Dilihat Nominalnya

Kompas.com - 11/04/2023, 09:26 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Menjelang Hari Raya Idul Fitri Pemerintah Kabupaten Situbondo menyalurkan bantuan insentif kepada guru ngaji.

Sebanyak 4.851 guru ngaji menerima insentif Rp 1,5 juta per orang.

Bupati Situbondo Karna Suswandi bantuan insentif itu bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2023.

"Jumlah tersebut bersumber data yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo," kata Karna, Senin (10/4/2023).

Baca juga: LPBH NU: Banyak Kasus Kekerasan Seksual di Situbondo Mandek di Kepolisian

Bupati juga menyampaikan bahwa insentif sebesar Rp 1,5 juta itu diberikan kepada 4.851 guru selama periode setahun.

Bantuan itu sengaja diberikan di bulan Ramadhan untuk membantu membeli kebutuhan pokok menyambut Hari Raya Idul Fitri.

"Minta tolong jangan dilihat nominalnya, tetapi lihatlah sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada guru ngaji dan guru minggu. Pergunakan uang untuk membeli kue dan kebutuhan pokok lebaran," katanya.

Karna juga menyampaikan bahwa para guru tidak hanya menerima uang untuk pembelanjaan kebutuhan pokok. Namun ada barang tertentu yang juga diberikan sebagai apresiasi kepada mereka yang telah mengajar dengan baik.

"Kami juga memberikan sarung dan mukena kepada para guru," ucapnya.

Sebanyak 4.851 guru ngaji yang mendapat bantuan insentif itu tersebar di 17 kecamatan.

Antara lain Kecamatan Sumbermalang sebanyak 260 orang, Jatibanteng 246 orang, Banyuglugur 155 orang, Besuki 545 orang, Suboh 225 orang dan Mlandingan sebanyak 248 guru orang guru ngaji.

Baca juga: Bantaran Sungai Avour di Situbondo yang Jebol akibat Banjir Mulai Diperbaiki

Selanjutnya Kecamatan Bungatan sebanyak 257 guru ngaji, Kendit 194 orang, Panarukan 409 orang, Situbondo 271 orang, Mengaran 195 orang, Panji 430 orang, Kapongan 245 orang, Arjasa 278 orang, Jangkar 202 orang, Asembagus 287 orang, dan Kecamatan Banyuputih sebanyak 404 guru ngaji yang mendapat bantuan insentif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

Surabaya
Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com