Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Probolinggo Setinggi Dada Orang Dewasa, Sekda: Posisi Rumah Lebih Rendah dari Sungai

Kompas.com - 11/02/2023, 22:10 WIB
Ahmad Faisol,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Sejumlah titik yang masuk wilayah Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, terendam banjir akibat hujan yang turun sekitar tujuh jam lamanya.

Hujan turun terhitung sejak jam 14.30 WIB hingga 21.50 WIB. Debit air sungai yang naik dan juga saluran pembuangan air yang tersumbat menjadi faktor terjadinya banjir. Bahkan ada foto yang beredar banjir setinggi dada orang dewasa.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto mendatangi lokasi banjir untuk melakukan peninjuan bersama Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Disperkim), R Oemar Sjarif dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Hengky Cahyo Saputro pada Sabtu (11/2)2023).

Baca juga: Area Mil 74 PT Freeport Indonesia Banjir, 2 Warga yang Diduga Pendulang Ilegal Hilang

Ugas mengaku diminta langsung oleh Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko untuk meninjau banjir ke lapangan.

Lokasi yang didatangi oleh Sekda itu juga merupakan langganan banjir sehingga warga tidak terlalu mengeluhkannya.

“Setelah kami koordinasikan ke camat Tongas, tidak ada kerusakan yang signifikan,” terang Ugas.

Sementara itu, terkait banjir yang setinggi dada orang dewasa, dia menyampaikan hal itu karena posisi rumah yang lebih rendah dengan sungai.

”Ada rumah yang memang dekat dan posisinya rendah dengan sungai sehingga membuat dapurnya terendam karena dapurnya rendah,” terang Ugas.

Saat melakukan pengecekan, Ugas mendapati adanya titik yang memang perlu diperbaiki. Contohnya di area sekitaran RSUD Tongas dan juga tanggul di Tambakrejo.

Baca juga: Ponorogo Diguyur Hujan Seharian, 5 Kecamatan Terdampak Banjir

Ada pula sumbatan-sumbatan di sejumlah saluran yang segera dibersihkan.

Sumbatan berupa bangunan kemudian dirobohkan dengan alat berat. Bangunan itu berada di atas sungai sehingga air meluap.

Ugas akan memperkuat koordinasi antara camat dan dinas terkait utuk segera mengatasi permasalah tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com