Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Aremania dan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Diperiksa sebagai Saksi

Kompas.com - 24/10/2022, 19:18 WIB
Imron Hakiki,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Sejumlah Aremania dan keluarga korban diperiksa sebagai saksi dalam tragedi kerusuhan yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Pemeriksaan berlangsung di Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Malang pada Jumat (21/10/2022) dan Senin (24/10/2022).

Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis mengatakan, pada hari ini, ada enam orang saksi yang diperiksa. Mereka terdiri dari Aremania dan keluarga korban.

Baca juga: Sempat Cabut Kesediaan, Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Kembali Ajukan Otopsi

"Pemeriksaan ini dilakukan olah penyidik Polda Jawa Timur. Polres Malang hanya dijadikan sebagai tempat, untuk efisiensi tempat dan waktu saja," kata Kholis saat ditemui di Mapolres Malang, Senin.

Sebelumnya, pada Jumat (21/10/2022), terdapat lima orang saksi yang diperiksa di Mapolres Malang. Mereka terdiri dari Aremania, keluarga korban dan petugas ambulans.

"Kelima orang itu terdiri dari Aremania dan keluarga korban serta petugas ambulans," ujarnya.

Baca juga: Sosok Farzah, Korban Tewas ke-135 Tragedi Kanjuruhan, Mahasiswa Berprestasi yang Wakili Kampus dalam Kompetisi

Pemeriksaan itu dilakukan untuk melengkapi berkas penyidikan atas beberapa tersangka dalam tragedi Kanjuruhan.

"Materi pertanyaannya berbeda-beda. Tergantung kebutuhan dari setiap saksi. Tapi rata-rata sekitar 17 pertanyaan," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Advokasi Tragedi Kanjuruhan (Tatak), Imam Hidayat, selaku kuasa hukum dari sekitar 20 keluarga korban tragedi Kanjuruhan, membenarkan bahwa sejumlah keluarga korban dan Aremania diperiksa sebagai saksi oleh polisi.

"Ya, mereka diperiksa sebagai saksi, ada enam orang. Kami sebagai kuasa hukum keluarga korban hanya mendampingi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Surabaya
Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Surabaya
Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com