Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Cemburu, Pria di Bojonegoro Nekat Tusuk Mantan Istrinya dengan Pisau Dapur

Kompas.com - 13/04/2022, 06:44 WIB
Hamim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BOJONEGORO, KOMPAS.com - PA (38), warga Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, nekat menusuk mantan istrinya Shofia Heni Apriliana (37), dengan pisau dapur.

Pelaku yang diketahui telah bercerai dengan korban setahun lalu, diduga cemburu mendengar kabar mantan istrinya hendak menikah lagi dengan pria lain.

Baca juga: Wabup Bojonegoro Siapkan Bukti dan Ahli Pidana dalam Sidang Praperadilan Terhadap Kapolda Jatim

Akibat penusukan tersebut, korban mengalami luka cukup parah dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah Kalitidu, Bojonegoro.

Peristiwa itu terjadi di tempat kerja korban di Desa Ngraho, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Kepala Desa Ngraho Muksin mengatakan, kejadian penusukan yang ada di desanya itu terjadi Selasa (12/4/2022) sekitar pukul 13.00 WIB.

Saat itu, korban yang tengah bekerja di sebuah perusahaan tiba-tiba didatangi pelaku. Keduanya sempat ceckcok hingga berujung penusukan.

"Keduanya bukan warga asli Desa Ngraho, mereka berdua adalah pendatang. Kalau si perempuan informasi yang saya terima mantan istrinya," kata Muksin, saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (12/4/2022).

Usai melakukan penusukan dan korban tergeletak bersimbah darah, pelaku juga berusaha mengakhiri hidupnya dengan menusukkan sebilah pisau dapur yang sebelumnya digunakan menusuk korban.

Meski mengalami luka tusukan senjata tajam, keduanya masih selamat. Mereka dilarikan ke rumah sakit oleh warga sekitar untuk mendapatkan perawatan.

Muksin mengaku, tidak mengetahui secara pasti penyebab pelaku menganiaya dan menusuk mantan istrinya tersebut dengan pisau.

"Informasinya, pelaku merasa cemburu karena yang perempuannya itu hendak menikah lagi dengan pria lain," ujarnya.

Baca juga: Pelaku Investasi Bodong Arisan Online di Bojonegoro Dibekuk Polisi Saat Bersembunyi di Sleman

Kapolsek Gayam, AKP Bambang Trenggani mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan alat bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi. Polisi, kata dia, telah mengamankan pelaku.

“Pelaku sudah kita amankan karena juga mengalami luka, dan korban menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit,” Kata AKP Bambang Trenggani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Surabaya
Setelah 6 Jam, Kebakaran GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan

Setelah 6 Jam, Kebakaran GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan

Surabaya
PDI-P Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

PDI-P Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

Surabaya
Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Surabaya
Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Surabaya
Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Surabaya
Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Surabaya
Kebakaran GM Plaza Lumajang, 1 Satpam Dilarikan ke RS akibat Sesak Napas

Kebakaran GM Plaza Lumajang, 1 Satpam Dilarikan ke RS akibat Sesak Napas

Surabaya
 Pilu, Bocah 15 Tahun di Surabaya 4 Tahun Jadi Korban Kekerasan Seksual Ayah Tiri yang Berprofesi Polisi

Pilu, Bocah 15 Tahun di Surabaya 4 Tahun Jadi Korban Kekerasan Seksual Ayah Tiri yang Berprofesi Polisi

Surabaya
Kesaksian Pemilik Rumah di Pasuruan yang Dijadikan Tempat Produksi Narkotika: Bilangnya Usaha Kosmetik

Kesaksian Pemilik Rumah di Pasuruan yang Dijadikan Tempat Produksi Narkotika: Bilangnya Usaha Kosmetik

Surabaya
Rumah Terbakar di Jember, Penghuni Lansia Tewas Saat Berupaya Padamkan Api

Rumah Terbakar di Jember, Penghuni Lansia Tewas Saat Berupaya Padamkan Api

Surabaya
4 Tahun Cabuli Anak Tiri, Oknum Polisi Surabaya Berlutut agar Laporan Dicabut

4 Tahun Cabuli Anak Tiri, Oknum Polisi Surabaya Berlutut agar Laporan Dicabut

Surabaya
Mensos Risma Minta Pemkab Lumajang Lebih Tanggap Antisipasi Bencana, Bandingkan dengan Penanganan Merapi

Mensos Risma Minta Pemkab Lumajang Lebih Tanggap Antisipasi Bencana, Bandingkan dengan Penanganan Merapi

Surabaya
Istri Napi Jalankan Bisnis Pembuatan Sabu Skala Rumahan, Dikendalikan Suami dari Lapas

Istri Napi Jalankan Bisnis Pembuatan Sabu Skala Rumahan, Dikendalikan Suami dari Lapas

Surabaya
Pria di Bangkalan Ditangkap karena Curi Motor, Salah Satunya Milik Polisi

Pria di Bangkalan Ditangkap karena Curi Motor, Salah Satunya Milik Polisi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com