Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Kediri Bunuh Ibu dan Paman Setelah Pulang dari Periksa Kejiwaan

Kompas.com - 19/01/2022, 20:38 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Muhamad Naim (32), seorang pria di Kediri, Jawa Timur, membunuh ibu kandung dan pamannya, Rabu (19/1/2022).

Ironisnya, pembunuhan itu dilakukan saat pelaku baru saja pulang dari pemeriksaan kejiwaan rutin yang dijalaninya di puskesmas.

Kepala Desa Tambakrejo, Mahfud Fauzi mengatakan, malam sebelum kejadian, pihaknya mendapat laporan dari pihak keluarga bahwa Naim sedang kambuh penyakit kejiwaannya.

"Lalu paginya saya bonceng motor ke Puskesmas Adan-adan," ujar Mahfud kepada Kompas.com, Rabu.

Baca juga: Kronologi Pria di Kediri Bunuh Ibu Kandung dan Paman, Bermula Ngamuk Sambil Bawa Parang

Pagi itu, menurut Fauzi, kondisi Naim relatif tenang. Bahkan di puskesmas sempat diajaknya sarapan dan menikmati kopi sembari menunggu jadwal penyuntikan.

Sepulang dari puskesmas, Fauzi mengantar Naim sampai ke rumah dan dipasrahkan lagi ke Muslimah, ibunya Naim.

"Bahkan Naim sendiri juga ngomong 'maturnuwun Pak Lurah, saya kok terus merepotkan sampean'. Lalu saya jawab tidak apa-apa," ujar Fauzi.

Setelah mengantar Naim pulang, Kades Fauzi langsung pulang ke rumahnya. Tidak lama kemudian, dia mendapat kabar bahwa Naim mengamuk melukai orang dengan parang.

Baca juga: Pria di Kediri Bacok Ibu Kandung dan Paman hingga Tewas, Pelaku Diduga Gangguan Jiwa

Fauzi mengaku tidak mengetahui secara pasti penyebab maupun kapan Naim mulai mengidap gangguan kejiwa.

Sebelumnya, Naim masih sempat bekerja di sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Setahu dia, Naim mulai rutin berobat ke puskesmas sejak dua tahun.

"Sejak dua tahun lalu pengobatan," lanjutnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

Surabaya
Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Surabaya
Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDIP

Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDIP

Surabaya
Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Surabaya
Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Surabaya
Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com