Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Porang di Madiun Anjlok Jadi Rp 6.000 Per Kg, Pemkab Klaim Petani Masih Untung

Kompas.com - 10/01/2022, 16:03 WIB
Muhlis Al Alawi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com,- Harga umbi porang di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, anjlok di kisaran harga Rp 5.000 sampai Rp 6.000 per kilogram menyusul ditutupnya ekspor komoditas tersebut ke China.

Sebelum keran ekspor ditutup, harga umbi porang bisa mencapai Rp 14.000 per kilogram.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun Sodik Heri Purnomo menuturkan, petani porang masih untung meski harga anjlok. 

Baca juga: Awal 2022, DBD Serang 4 Kecamatan di Kabupaten Madiun, Ada 8 Pasien

“Meski harga Rp 6.000 para petani masih untung, karena lahan tinggal berkomunikasi dengan Perhutani. Selain itu benih sudah lama petani tanam dan pupuk menggunakan kompos,” kata Sodik yang dikonfirmasi Kompas.com, Senin (10/1/2022),

Menurut Sodik, stabilisasi harga umbi porang bukan menjadi ranah Dinas Pertanian yang hanya berwenang menangani terkait persoalan budidaya.

Kendati demikian, ia mengaku sudah menyampaikan ke Kementerian Perdagangan agar melakukan pendekatan kepada negara-negara tujuan ekspor porang.

Pendekatan juga diklaim sudah dilakukan di Bea Cukai hingga Balai Karantina di Surabaya.

Di sisi lain, Sodik menilai, anjloknya harga porang karena produksinya di Kabupaten Madiun melimpah.

Dalam setahun, produksi porang di Kabupaten Madiun mencapai 50.000 hingga 60.000 ton.

Baca juga: Kilas Balik Tanaman Porang, Komoditas Ekspor Unggulan yang Kini Harganya Terjun Bebas

“Makanya petani kami imbau untuk optimalkan pembibitan porang. Terlebih satu-satunya bibit porang bersertifikat di Indonesia hanya di Kabupaten Madiun," jelasnya.

"Karena harga turun maka tidak usah kita panen. Kecuali petani memiliki jaringan harga yang cukup bagus dipersilakan. Maka kalau bisa petani lebih konsentrasi ke katak (bibit porang) karena harganya relatif bagus,” jelas Sodik.

Menurutnya, petani yang sudah lama budidaya porang tak akan merugi akibat harga anjlok.

Sebab, petani sudah memiliki modal benih dari hasil panen porang sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polres Blitar Tangkap Pengedar Narkoba di Malang, Barang Bukti Ganja 13,7 Kg Senilai Rp 140 Juta

Polres Blitar Tangkap Pengedar Narkoba di Malang, Barang Bukti Ganja 13,7 Kg Senilai Rp 140 Juta

Surabaya
PDI-P Jadi Pemenang Pileg di Sumenep, Istri Bupati Disebut Berpeluang Jadi Ketua DPRD

PDI-P Jadi Pemenang Pileg di Sumenep, Istri Bupati Disebut Berpeluang Jadi Ketua DPRD

Surabaya
KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

Surabaya
Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Surabaya
Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDI-P

Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDI-P

Surabaya
Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Surabaya
Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Surabaya
Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com