Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RS Lapangan Gejos Kembali Dibuka, Bupati Gresik: Pemkab Tak Ingin Ada Pasien Telantar

Kompas.com - 28/06/2021, 07:27 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Rumah Sakit Lapangan Covid-19 di Kompleks Lapangan Gelora Joko Samudro (Gejos), Kabupaten Gresik, Jawa Timur, kembali dibuka.

Pembukaan rumah sakit dilakukan karena penambahan kasus harian positif Covid-19 di wilayah itu cukup tinggi.

Pembukaan RS Lapangan Gejos berdasarkan hasil rapat koordinasi antara Pemkab Gresik bersama Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, Dandim 0817 Letkol Inf Taufik Ismail, dan Kadinkes Gresik drg Syaifudin Ghozali, serta 17 direktur rumah sakit rujukan pasien Covid-19 di seluruh Kabupaten Gresik.

"Pembukaan kembali RS Lapangan Gejos bertujuan bahwa Pemkab Gresik tidak ingin ada pasien Covid-19 terlantar di rumah sakit karena keterbatasan tempat tidur," kata Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Gresik seperti dikutip dari Antara, Minggu.

Pemkab Gresik juga menambah 200 tempat tidur di setiap rumah sakit rujukan Covid-19.

Baca juga: Tanggapi Seruan Demo soal Plh Gubernur Papua, Kapolda: Masyarakat yang Unjuk Rasa Akan Ditangkap

Strategi itu diambil Pemkab Gresik agar seluruh pasien Covid-19 bisa mendapat perawatan yang layak di rumah sakit.

"Kami harus punya strategi karena tren COVID-19 cukup tinggi, kami tidak ingin ada pasien yang tidak bisa terawat di rumah sakit," kata Gus Yani.

Khusus pasien tanpa gejala dan ringan

Gus Yani menegaskan, RS Lapangan Gejos dikhususkan bagi pasien tanpa gejala dan ringan. Sementara kategori sedang hingga berat ditangani di rumah sakit rujukan Covid-19.

Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto meminta masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Langkah itu diperlukan untuk menekan penyebaran virus corona.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com