Ayah 7 Anak di Pasuruan Curi Helm Rp 150 Ribu demi Beli Popok, Kini Mendekam di Bui
PASURUAN, KOMPAS.com - Seorang ayah beranak tujuh di Pasuruan kini meringkuk di tahanan hanya gara-gara helm seharga Rp150 ribu. Alasannya pilu, terdesak membeli popok untuk bayinya yang baru berusia sembilan bulan.
DR (46), warga Desa Kedawung Kulon, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, tak bisa lagi mengelak setelah aksi pencuriannya pada Minggu malam (30/11/2025) terekam jelas oleh kamera CCTV sebuah minimarket di Kota Pasuruan.
Baca juga: Ingin Beli Sepatu Pantofel, Pemuda Ini Nekat Mencuri Helm
Dalam video yang menyebar di media sosial warga Pasuruan, terlihat DR dengan tenang mengambil helm abu-abu milik RAW (22), warga Kecamatan Beji, lalu kabur mengendarai sepeda motor.
“Video itu sudah beredar luas, banyak netizen meminta pelaku segera mengembalikan helmnya, tapi ternyata tidak diindahkan,” ujar Kanit I Satreskrim Polres Pasuruan Kota, Ipda Ferdy Fahrudi, di Pasuruan, Selasa (2/12/2025).
Setelah menerima laporan resmi dari korban, polisi langsung bergerak dan menggerebek rumah DR.
Awalnya ia masih mengelak, namun begitu diperlihatkan rekaman CCTV, pria itu langsung tertunduk dan mengakui perbuatannya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, helm itu sudah dijual Rp 150 ribu dan uangnya dipakai beli pampers untuk anak saya yang masih sembilan bulan.
Kini, DR harus kembali merasakan dinginnya sel tahanan Polres Pasuruan Kota.
Pria yang pernah tersandung kasus penyalahgunaan narkoba ini terancam Pasal 364 KUHP tentang pencurian ringan, dengan hukuman maksimal tiga bulan penjara.
“Karena nilai barang yang dicuri di bawah Rp 2,5 juta, termasuk tindak pidana ringan,” kata Ferdy.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang
