Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Porsche Tabrak Toyota Rush di Tol Sidoarjo-Porong, Ngebut di Titik Jalan Beda Ketinggian

Kompas.com, 1 Juni 2025, 18:45 WIB
Izzatun Najibah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SIDOARJO, KOMPAS.com - Mobil mewah Porsche Cayman GT4 RS nopol L 1322 DBI menabrak Toyota Rush W 1853 ON hingga terbalik di Tol Sidoarjo–Porong pada Minggu (1/6/2025) pukul 9.45 WIB, menyebabkan satu keluarga luka-luka.

Kecelakaan diduga akibat pengemudi Porsche kehilangan kendali saat melintas dengan kecepatan tinggi di titik jalan yang tidak rata atau beda ketinggian.

Baca juga: Penyebab Porsche Hantam Rush di Tol Sidoarjo, Sopir Hilang Kendali karena Kecepatan Tinggi

Awalnya, mobil mewah berwarna biru tua tersebut melintas di Tol Sidoarjo-Porong melewati KM 759.600 dari arah Surabaya menuju ke Selatan dengan kecepatan tinggi.

“Dia tidak gabung rombongan, nggak ada konvoi, dia berangkat sendiri-sendiri,” kata Panit PJR Jatim II Ipda Arif Iskandar saat dihubungi Kompas.com, Minggu (1/6/2025).

Berdasarkan analisa petugas kepolisian, Porsche melintasi titik KM yang memiliki ketinggian permukaan jalan berbeda dalam kondisi ngebut.

“Jadi, tepatnya di KM 759.600 itu kan ada beda ketinggian, dia dalam kecepatan tinggi,” ujarnya.

Akibatnya, pengemudi Porsche menjadi hilang kendali dan menabrak bagian belakang Toyota Rush yang melintas di depannya.

“Setelah dia melewati beda ketinggian, dia langsung oleng, tidak bisa mengendalikan kendaraannya akhirnya nabrak Rush dari belakang sebelah kiri,” jelasnya.

Rush yang melaju di jalur kanan membanting setir ke kanan lalu hampir menabrak pembatas jalan. Kemudian pengemudi Rush memilih banting setir ke kiri hingga keluar jalan dan terbalik ke parit.

“Akhirnya Rush membanting setir ke kanan, hampir nabrak pembatas jalan, akhirnya membanting ke kiri, langsung terbalik,” imbuhnya.

Baca juga: Rombongan Melaju di Tol Porong-Sidoarjo, 1 Mobil Porsche Hilang Kendali dan Menabrak Rush Berisi 1 Keluarga

Diketahui, mobil Porsche tersebut dikemudikan oleh Hazelle Joewono You (21), warga Jalan Raya Darmo Permai, Dukuh Pakis, Surabaya. Dia mengalami luka ringan.

Sementara Toyota Rush dikemudikan oleh Tito Suprianto (43), warga Sidokare Indah, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo yang membawa lima penumpang, mereka satu keluarga.

Satu keluarga penumpang Rush mengalami luka-luka dan dua di antaranya mendapat luka benturan. Mereka telah dievakuasi ke Rumah Sakit Delta Sidoarjo.

Kondisi mobil Porsche bagian kap terbuka dan bodi area lampu menjadi ringsek. Kaca sisi kanan mobil juga terlihat terlepas. Sementara Rush juga mengalami ringsek parah.

“Pengemudi Porsche saat ini masih di BAP (periksa) di Polresta Sidoarjo,” pungkasnya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
Surabaya
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Surabaya
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Surabaya
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
Surabaya
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Surabaya
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Surabaya
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Surabaya
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
Surabaya
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
Surabaya
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Surabaya
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Surabaya
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Surabaya
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Surabaya
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Surabaya
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau