BANGKALAN, KOMPAS.com - Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) C Madura membenarkan adanya intervensi yang diduga dilakukan oknum anggota Polrestabes Surabaya terhadap petugas bea cukai yang menindak rokok tanpa cukai di akses Jembatan Suramadu.
Video intervensi diduga anggota Polrestabes Surabaya ini viral di media sosial.
Humas KPPBC TMP C Madura, Megatruh Yoga Brata, membenarkan adanya video viral terkait operasi penertiban rokok ilegal di akses Suramadu itu.
Menurutnya, kejadian tersebut merupakan dinamika yang terjadi di lapangan.
"Kejadian tersebut tidak mengurangi semangat sinergi penegakan hukum di bidang cukai, khususnya di peredaran rokok ilegal," ujarnya, Jumat (9/5/2025).
Baca juga: Bos Bea Cukai Akui Sulit Awasi Perdagangan Barang Ilegal di YouTube dan X
Menurutnya, Bea Cukai Madura beserta jajaran Polri saat ini telah melakukan berbagai langkah konkret untuk penindakan peredaran rokok ilegal di wilayah Jawa Timur.
"Kami kembali menegaskan bahwa Bea Cukai dan Polri terus meningkatkan kolaborasi dan kerjasamanya dalam memberantas peredaran rokok ilegal," ucapnya.
Saat ditanya terkait pihak yang melakukan intervensi di akses Jembatan Suramadu, Yoga enggan menjawab.
Ia mengaku belum ada informasi lebih lanjut yang bisa ia sampaikan.
"Untuk informasi lainnya belum ada. Info lebih lanjut sambil menunggu arahan dari pimpinan," kata dia.
Sementara itu, Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Rina Shanty Dewi Nainggolan tak memberikan jawaban saat ditanya tentang adanya keterlibatan oknum anggota Polrestabes Surabaya.
"Terima kasih informasinya," ucapnya.
Baca juga: Patroli ke Kantor Jasa Pengiriman, Bea Cukai Madura Sita 1 Juta Batang Rokok Ilegal
Sebelumnya, beredar video keributan yang terjadi saat petugas KPPBC TMP C Madura melakukan penindakan pada sebuah mobil boks berwarna hitam dengan nomor polisi W 8188 DU yang diduga membawa rokok ilegal.
Saat hendak dilakukan penindakan oleh petugas bea cukai, seorang pria berambut gondrong datang menghampiri petugas dan terlibat cekcok.
Diduga, pria tersebut berusaha membebaskan mobil boks untuk melintas menuju Surabaya.
Akibatnya, mobil itu lolos dari operasi yang dilakukan oleh pihak bea cukai.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang