LUMAJANG, KOMPAS.com - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi pada Kamis (8/5/2025) malam.
Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur melaporkan bahwa erupsi terjadi pada pukul 18.18 WIB.
Erupsi kali ini menghasilkan letusan kolom abu berintensitas sedang dengan ketinggian mencapai 900 meter yang mengarah ke barat daya.
"Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Kamis, 8 Mei 2025 pukul 18.18 WIB dengan tinggi kolom abu teramati 900 meter di atas puncak," ungkap petugas PPGA Semeru, Liswanto, dalam keterangan tertulisnya.
Baca juga: Gunung Semeru Meletus Rabu Malam, Semburkan Kolom Abu Setinggi 1.000 Meter
Sebelum letusan ini, PPGA Semeru juga mencatat 12 kali erupsi sejak pukul 00.00 WIB, meskipun beberapa di antaranya tidak dapat diamati secara visual.
Dalam 24 jam terakhir, khususnya pada Rabu (7/5/2025) dari pukul 00.00 hingga 24.00 WIB, PPGA Semeru melaporkan total 58 kali erupsi.
Namun, beberapa erupsi tersebut tidak terlihat karena Gunung Semeru tertutup kabut.
Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Yudhi Cahyono, menyatakan bahwa saat ini status aktivitas Gunung Semeru berada di level II atau waspada.
Ia mengimbau warga untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tengara sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak.
Baca juga: Gunung Semeru Meletus Senin Pagi, Semburkan Kolom Abu 500 Meter
Di luar jarak tersebut, masyarakat juga dilarang beraktivitas dalam radius 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan, mengingat potensi terjadinya perluasan awan panas dan aliran lahar hingga sejauh 13 kilometer dari puncak.
"Waspada terhadap potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru," tambah Yudhi.
Hujan lebat yang sering mengguyur sekitar Gunung Semeru juga meningkatkan risiko terjadinya banjir lahar, sehingga masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati dan mematuhi peringatan yang ada.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang