KEDIRI, KOMPAS.com - Kepolisian Resort (Polres) Kediri, Jawa Timur, mengonfirmasi bahwa bungkusan yang meledak dan menyebabkan seorang korban luka berisi serbuk petasan.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Sub Bagian Humas Polres Kediri, Inspektur Satu (Iptu) Yusi Baiti, Selasa (6/5/2025).
Yusi menjelaskan bahwa bungkusan tersebut bukanlah paket barang, melainkan bungkusan plastik yang diduga sengaja dibuang di lokasi kejadian.
Baca juga: Pemuda di Kediri Terancam Kehilangan 3 Ruas Jari akibat Ledakan Bungkusan yang Ditemukan
"Dari penyelidikan, isinya diduga sisa bahan petasan," ungkapnya.
Korban, Tri Cahyo Sudarko (38), menemukan bungkusan tersebut saat sedang beristirahat di sekitar lokasi kejadian.
Saat ia membuka bungkusan itu, tiba-tiba meledak. "Pas bungkusannya dibuka itu kena rokoknya korban sehingga meledak. Saat itu korban sedang istirahat makan siang," lanjut Yusi.
Polres Kediri masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengungkap lebih dalam peristiwa tersebut.
Baca juga: Dua Pelajar Kasus Petasan dan Perlindungan Anak Terpaksa Ikut Ujian di Dalam Lapas Tulungagung
Kondisi korban saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit. "Korban satu orang, selamat. Namun dirawat karena luka di tangan kiri," pungkasnya.
Sebelumnya, Tri Cahyo Sudarko, yang merupakan warga Desa Ringinsari, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri, mengalami luka akibat ledakan bungkusan tersebut.
Bungkusan berukuran seukuran kepalan tangan itu ditemukan di pinggir sawah, dan karena rasa penasaran, ia membukanya sebelum akhirnya meledak dan melukainya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang