Perempuan Bonceng 3 Anaknya Tertabrak Truk BBM di Madiun, Satu Tewas

MADIUN, KOMPAS.com - Satu orang tewas dan tiga lainnya mengalami luka-luka setelah sepeda motor yang dikemudikan Arfina Riazona (33) tertabrak truk pengangkut bahan bakar minyak Pertamina di ruas jalan Surabaya – Madiun, Kelurahan Nglames, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Selasa (28/1/2025) malam.

Saat itu, Arfina Riazona (33) sedang memboncengkan tiga anaknya menggunakan motor Honda Beat bernomor polisi AE 6823 BV.

Kanit Gakum Satlantas Polres Madiun, Iptu Roni Susanto, yang dikonfirmasi Kompas.com, menyatakan korban meninggal di lokasi setelah sepeda motor yang ditumpangi tertabrak truk pengangkut BBM.

“Satu korban meninggal di lokasi atas nama Ardila Nur Ariyanti (12), warga Desa Buduq, Kecamatan Kwadungan, Kabupaten Ngawi. Sementara tiga lainnya mengalami luka-luka ringan,” kata Roni.

Baca juga: Perayaan Imlek, Daop 7 Madiun Luncurkan KA Madiun Jaya Tujuan Pasarsenen

Roni mengatakan, petaka yang menimpa ibu rumah tangga itu bermula saat sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AE 6823 BV yang dikendarai Arfina Riazona (33) membocengkan tiga anaknya melaju dari arah Ngawi menuju Madiun.

Dari arah yang sama, melaju truk bernomor polisi L 9122 UT milik Pertamina yang dikemudikan Wahyu Tris Susilo.

Sesampainya di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikemudikan Arfina berjalan ke depan mendahului dari sisi kiri dan akan berbelok ke kanan.

“Saat berbelok ke kanan, tertabrak truk pengangkut bahan bakar minyak,” kata Roni.

Baca juga: Hujan 3 Jam, Bengawan Madiun Meluap dan Sejumlah Desa di Magetan Banjir

Usai tertabrak truk, Arfina bersama tiga anaknya terjatuh. Nahas, saat terjatuh, salah satu kepala anaknya terbentur jalan hingga akhirnya meninggal dunia di lokasi.

Mendapat laporan kecelakaan itu, tim Unit Gakum Satlantas Polres Madiun turun ke lokasi kejadian.

Selain mengevakuasi para korban ke rumah sakit, tim juga mengamankan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan.

“Kasus ini sementara ditangani penyidik Satlantas Polres Madiun,” jelas Roni.