MADIUN, KOMPAS.com - Sebanyak dua kelompok supporter sepak bola bentrok di jalan raya Madiun-Ngawi, tepatnya di pertigaan Temboro, Desa Ngampel, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Jumat (24/1/2025) petang.
Bentrok itu mengakibatkan satu orang luka dilarikan ke rumah sakit dan satu sepeda motor rusak parah.
Kapolsek Mejayan Kompol Muslich Bawani mengatakan akibat kejadian tersebut, satu orang terluka dilarikan ke RSUD Caruban.
Baca juga: Batam Diminta Hentikan Kartu Pertalite karena Bentrok dengan Barcode Pertamina
"Selain itu kami mengamankan satu sepeda motor tanpa pemilik di lokasi kejadian dalam kondisi rusak parah," ujar Muslich, Jumat (24/1/2025) malam.
Informasi yang dihimpin, dugaan sementara penyebab bentrok dikarenakan kedua supporter tersebut saling ejek di media sosial.
Baca juga: Usai Nonton PSMS Medan Vs Sriwijaya, Diduga Suporter PSMS Bentrok hingga Bakar Motor
"Kami dari kepolisian masih menyelidiki lebih lanjut terkait penyebab bentrok tersebut," kata Muslich.
Muslich mengatakan kejadian bermula kelompok pendukung sepak bola dari Kota Madiun menghadang kelompok suporter lain di lokasi kejadian.
Tak berapa lama kemudian datang rombongan pendukung sepak bola asal Ngawi yang baru kembali menonton pertandingan di Nganjuk.
Kedua kelompok supoter pun baku hantam.
Baca juga: Polres Blora Tetapkan Empat Tersangka dalam Bentrok Ormas PP dan GRIB Jaya
Mendapatkan informasi bentrok, tim Polsek Mejayan diback Polres Madiun mendatangi lokasi kejadian untuk membubarkan bentrok antar suporter tersebut.
Setelah dua kelompok suporter bubar, polisi mendapati batu, pecahan bambu dan pecahan aksesoris sepeda motor di lokasi kejadian.
Muslich menambahkan usai dibubarkan, kondisi lokasi kejadian amam dan kondusif.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang