LUMAJANG, KOMPAS.com - Sebuah mobil minibus dengan nomor polisi DK 1159 DN tiba-tiba terbakar di depan SPBU Desa Sumberjati, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/1/2025) pukul 06.15 WIB.
Belakangan diketahui mobil tersebut dikendarai oleh Agus Taufik (44), warga Desa Bagu, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.
Nurman, saksi kejadian mengatakan, minibus tersebut awalnya datang dari arah utara. Saat hendak masuk ke SPBU, tiba-tiba terdengar suara ledakan yang kemudian diikuti munculnya api.
"Pas mau masuk POM (SPBU) tiba-tiba ada api, ada suara ledakan juga. Untung enggak sampai masuk, banyak yang isi bensin tadi," kata Nurman di lokasi kejadian, Senin (6/1/2025).
Baca juga: Tak Perhatikan Jalan, Remaja Tewas Terlindas Truk Gandeng di Lumajang
Pantauan Kompas.com, api disertai kepulan asap hitam membumbung tinggi dan membakar habis minibus hingga tersisa kerangkanya.
Kapolsek Tempeh AKP Samsul Arifin mengatakan, dugaan sementara penyebab terbakarnya minibus karena hubungan pendek arus listrik.
"Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik," kata Samsul.
Baca juga: Jalur Piket Nol Lumajang Longsor, Arus Lalu Lintas Buka Tutup
Menurur Samsul, pengendara minibus berhasil menyelamatkan diri sebelum api membakar kendarannya.
"Pengendara selamat, saat ini sedang menuju Polsek," tambahnya.
Samsul memastikan, minibus yang terbakar hendak mengisi BBM untuk kebutuhan pribadi. Bukan untuk dijual lagi ke pengecer.
Pasalnya, di lokasi kebakaran tidak ditemukan adanya jeriken maupun tong yang biasa digunakan pengepul bensin untuk dijual eceran.
Selain itu, tangki BBM minibus juga masih standar dan tidak ada tanda-tanda telah dimodifikasi.
"Bukan pengecer, tapi murni untuk kebutuhan pribadi, tidak ada semacam jeriken di lokasi, tangki BBM mobil juga normal, bukan yang dimodifikasi," jelasnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang