MALANG, KOMPAS.com – Polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait kecelakaan antara bus dan truk tronton yang terjadi di Tol Pandaan-Malang, tepatnya di KM 77+200 A arah Malang, pada Senin (23/12/2024) sore.
Kedua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, truk tronton bernomor polisi S 9126 UU dan bus S 7607 UW, mengalami kerusakan parah.
Bus tersebut membawa rombongan pelajar SMP IT Darul Qur'an Mulia Putri dari Bogor, yang dalam perjalanan menuju Malang.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Tol Malang, Tabrakan Bus dan Truk akibatkan 4 Orang Tewas
Dari kecelakaan ini, empat orang dinyatakan tewas, terdiri dari sopir, kernet, dan dua penumpang bus.
"Pada awal penanganan kami temukan satu korban meninggal dunia. Namun, setelah kami melakukan evakuasi bersama tim, total ada empat korban yang meninggal dunia, termasuk sopir bus," ungkap Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana.
Keempat korban tewas tersebut dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Saiful Anwar, Kota Malang.
Putu menambahkan, bus dengan nomor polisi S 7607 UW itu membawa 40 orang siswa SMP IT Darul Qur'an Mulia Putri dari Bogor, Jawa Barat.
"Berdasarkan data manifes, total ada 40 siswa, ditambah dengan kru, pendamping, dan sopir," ujarnya.
"Untuk korban selamat, mereka dilarikan ke RSUD Lawang dan Lawang Medica," lanjutnya.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Tol Malang, Moncong Bus Rusak Parah, Muatan Truk Berhamburan
Rombongan pelajar tersebut rencananya menuju Kampung Inggris di Kabupaten Kediri setelah melakukan perjalanan dari kawasan wisata Gunung Bromo.
"Berapa banyak titik yang dikunjungi di Jawa Timur, kami masih belum mendapat informasi karena penumpang masih trauma psikis, dan kami belum dapat menggali lebih dalam," tutup Putu.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang