Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Trans Jatim Koridor V Surabaya-Bangkalan Beroperasi, Gratis Selama Sepekan

Kompas.com, 30 September 2024, 18:40 WIB
Ghinan Salman,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BANGKALAN, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) meresmikan operasional Bus Trans Jawa Timur (Jatim) Koridor V yang meliputi Kota Surabaya-Kabupaten Bangkalan pada hari ini, Senin (30/9/2024).

Peresmian operasional Bus Trans Jatim Koridor V dilakukan Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono bersama Pj Bupati Bangkalan Arief M. Edie di Pendopo Agung Pratanu, Bangkalan.

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menyampaikan, percepatan penyelesaian proyek ini dilakukan atas permintaan mendesak dari masyarakat Bangkalan.

"Ini sesuai dengan permintaan juga dari masyarakat dan Pj Bupati Bangkalan yang rewel. Sebelumnya koridor IV di Lamongan-Gresik sudah berjalan."

"Animonya luar biasa. Ini menunjukkan masyarakat betul-betul menerima kehadiran Bus Trans Jatim," kata Adhy Karyonom.

Baca juga: Program Rodi-Imam pada Pilkada Lubuklinggau: Berobat Gratis hingga Bus Sekolah

Menurutnya, Bus Trans Jatim Koridor V ini direncanakan selesai dalam dua bulan ke depan, namun karena kebutuhan mendesak, layanan transportasi publik yang menghubungkan Surabaya dan Bangkalan ini berhasil diselesaikan lebih cepat.

"Bangkalan seharusnya 2 bulan lagi baru selesai. Tetapi karena kebutuhan masyarakat bakalan betul-betul mendesak dan bupatinya pedas luar biasa, meminta kami lebih cepat bekerja dan akhirnya hari ini menjadi kado istimewa bagi Bangkalan," ujar Adhy Karyono.

Bus Trans Jatim Koridor V dilengkapi dengan teknologi digital dan kamera untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang.

"Kami yakin bahwa kendaraan yang lebih canggih dengan menggunakan teknologi digital akan menjadikan transportasi publik ini aman, nyaman, dan murah," jelas Adhy Karyono.

Dengan rute yang menghubungkan Surabaya dan Bangkalan dalam waktu tempuh sekitar satu setengah jam, diharapkan layanan ini dapat membantu mobilitas masyarakat commuter yang bekerja di Surabaya.

Selain itu, layanan transportasi publik di Jawa Timur, terutama di wilayah Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo dan Lamongan (Gerbangkertosusilo), semakin hidup.

"Mudah-mudahan masyarakatnya bisa terbantu," tutur dia.

Gratis selama enam hari

Kepala Dinas Perhubungan Jatim, Nyono menyampaikan rasa syukurnya atas peresmian bus Trans Jatim Koridor V dengan rute Terminal Purabaya-Terminal Bangkalan.

Armada bus yang dinamai "Cakraningrat" ini diharapkan dapat memberikan solusi transportasi yang nyaman dan terjangkau bagi masyarakat.

"Syukur alhamdulillah, kami bisa hadir pada acara yang sangat strategis ini, yaitu pada acara peresmian Bus Trans Jatim Koridor V Cakraningrat rute Terminal Purabaya-Terminal Bangkalan," kata Nyono di Bangkalan, Senin.

Halaman:


Terkini Lainnya
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
Surabaya
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Surabaya
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Surabaya
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
Surabaya
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Surabaya
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Surabaya
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Surabaya
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
Surabaya
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
Surabaya
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Surabaya
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Surabaya
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Surabaya
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Surabaya
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Surabaya
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau