KOMPAS.com - Beberapa jam menjelang kembali ke Tanah Air, seorang jemaah haji asal Lamongan, Jawa Timur, dikabarkan meninggal dunia.
Dengan demikian, total ada tiga jemaah haji asal Lamongan yang meninggal dunia di Makkah.
Kasi penyelenggaraan haji dan umrah Kementerian Agama (Kemenag) Lamongan Abdul Ghofur, membenarkan kabar tersebut.
Ada tiga jemaah haji asal Lamongan yang meninggal dunia di Makkah setelah menunaikan rangkaian ibadah haji.
Baca juga: 71 Kloter Jateng dan DIY Berangkat ke Tanah Suci, 8 Jemaah Haji Meninggal
Terbaru, atas nama Sakri bin Ngadi yang tercatat sebagai warga Kecamatan Tikung, Lamongan.
"Benar, yang terakhir atas nama Bapak Sakri bin Ngadi dengan nomor paspor E6703998 SUB 09."
"Informasi yang kami terima, sakit kemudian meninggal dunia beberapa jam sebelum kepulangan," ujar Abdul Ghofur saat dihubungi, Selasa (25/6/2024).
Abdul Ghofur menjelaskan, hasil komunikasi dan koordinasi yang telah dilakukan dengan pihak penyelenggara haji di Makkah, sebelum meninggal dunia pada Minggu (23/6/2024), almarhum lebih dulu mengalami sakit dan sempat dirawat di rumah sakit.
"Memang memiliki riwayat penyakit paru-paru. Kemarin hasil informasi yang kami terima juga karena gangguan pernapasan," kata Abdul Ghofur.
Sebelum Sakri, ada dua jemaah haji asal Lamongan yang meninggal dunia pada Sabtu (22/6/2024) yakni Sadiq bin Pasirin warga Kecamatan Sugio, serta Marning Madjiran.
Total ada tiga jamaah asal Lamongan meninggal dunia, dari sebanyak 1.880 orang asal Lamongan yang berangkat menunaikan haji pada tahun ini.
Baca juga: Satu Jemaah Haji Meninggal Usai Tiba di Hang Nadim Batam, 2 Dirujuk ke Rumah Sakit
"Dua orang pria dan satu wanita, dua hari Sabtu dan satunya Minggu."
"Mudah-mudahan seluruh amal ibadahnya diterima Allah SWT, diampuni segala dosa-dosanya dan diberikan husnul khotimah, sebab semuanya meninggal dunia setelah menjalankan ibadah haji," ucap Abdul Ghofur.
Ia pun berharap pihak keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan.
Terlebih, jemaah yang meninggal dunia pada saat melaksanakan ibadah haji, bakal dimakamkan di Makkah dan tidak dipulangkan ke kampung halaman.
"Jemaah yang meninggal dunia itu kan mati syahid, maka tidak dipulangkan namun dishalati dan dimakamkan di sana, sebagai bentuk penghormatan. Kalau di Makkah, biasanya dimakamkan di Ma'la," tutur Abdul Ghofur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.