Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakak Adik Pesta Miras di Waduk Siman Kediri Berujung Petaka, Sang Adik Tewas Tenggelam

Kompas.com - 17/04/2024, 14:08 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pesta minuman keras yang dilakukan dua orang kakak adik. Eko Widodo (32) dan Fajar Sodikin (22), di areal Waduk Siman, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Senin (15/4/2024), berujung petaka.

Fajar Sodikin, sang adik, terperosok ke dalam waduk. Upaya Eko Widodo menolongnya gagal.

Alhasil, sang adik hilang tenggelam dan baru ditemukan keesokan harinya, Selasa (16/4/2024), dalam keadaan meninggal dunia.

Baca juga: Puluhan Remaja di Cianjur Pesta Miras di Malam Takbiran

Kepala Sub Seksi (KaSubsi) Penerangan Masyarakat (Penmas) Kepolisian Resor (Polres) Kediri Inspektur Satu (Iptu) Anang Isandi mengatakan, dari pemeriksaan jenazah korban itu tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan.

“Hasil pemeriksaan dari Unit Inafis Polres Kediri dan dokter Puskesmas Kepung menyatakan bahwa penyebab kematian adalah karena tenggelam,” ujar Iptu Anang dalam keterangan tertulisnya, Rabu (17/4/2024).

Selain itu, masih kata Anang, pihak keluarga korban juga memohon tidak diberlakukan visum dan membuat surat pernyataan karena menerimanya sebagai musibah.

“Jenazah lalu dibawa pulang keluarganya untuk dimakamkan,” ungkap Anang.

Baca juga: Hendak Tawuran, 22 Pemuda di Banjarmasin Diamankan Saat Pesta Miras

Adapun kronologi peristiwa itu, bermula saat kakak adik itu minum minuman keras jenis arak jowo di bantaran waduk, Senin.

Saat mabuk itu diduga korban tidak bisa mengontrol tubuhnya hingga terperosok ke dalam waduk. Upaya kakaknya menolongnya gagal karena adiknya menghilang tenggelam.

Kakak korban lantas pulang ke rumah untuk melaporkan peristiwa yang menimpa adiknya ke seorang anggota keluarganya. Berdua mereka mendatangi waduk untuk melakukan pencarian.

“Mereka mencari keberadaan korban tapi tidak ketemu,” kata Anang.

Baca juga: Pesta Miras Saat Sahur, 11 Remaja Geng Night Capser Cirebon Ditangkap

Pencarian itu baru membuahkan hasil pada hari kedua, Selasa (16/4/2024). Korban ditemukan dalam keadaan mengapung di areal pintu air sebelah timur. Kondisinya sudah meninggal dunia.

Temuan itu kemudian baru dilaporkan ke perangkat desa setempat juga kepada pihak kepolisian. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Surabaya
Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektare Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektare Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Surabaya
Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com