Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri di Kediri Tewas dalam Kebakaran Rumah Saat Suami Pergi Tarawih

Kompas.com - 12/03/2024, 15:44 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com- Kebakaran melanda sebuah rumah di Desa Titik, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Senin (11/3/2024) malam. Akibat peristiwa itu, seorang pemilik rumah turut tewas terbakar.

Korban adalah Heny Pratiwi (56), yang pada saat kejadian sedang berada di rumah karena sakit stroke. Sedangkan Hadi Harsono (57), suaminya, tengah menunaikan shalat tarawih.

Baca juga: Kebakaran Hebat Gudang Busa di Cirebon, Pasutri Pemilik Usaha Shock hingga Dipapah Petugas

Kepala Kepolisian Sektor Semen Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ni Ketut Suarningsih menjelaskan kronologi kebakaran itu.

Peristiwa kebakaran diketahui oleh warga pukul 19:00 WIB. Saat itu warga melihat kobaran api di bagian dapur korban. Warga lalu berteriak meminta pertolongan warga lainnya.

“Warga kemudian berupaya memadamkan api dengan alat seadanya,” ujar AKP Suarningsih dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/3/2024).

Baca juga: Dampak Kebakaran Merbabu, Salatiga dan Semarang Rawan Banjir

Upaya itu berhasil dan api dapat dikendalikan. Warga selanjutnya menerobos masuk ke rumah untuk menolong korban.

Namun korban bernama Heny sudah meninggal dunia di lokasi kejadian. Jasadnya dipindahkan ke rumah anak korban yang berjarak sekitar 200 meter dari TKP.

“Diketahui korban sudah meninggal di TKP. Selanjutnya warga menghubungi bhabin Desa Titik,” lanjutnya.

Satu unit mobil pemadam kebakaran juga didatangkan untuk membantu pemadaman tersebut hingga tuntas.

Kini kasus kebakaran tersebut tengah dalam penyelidikan polisi sedangkan jenazah korban, sudah dimakamkan oleh keluarganya.

Kapolsek menambahkan, pihak keluarga menerima peristiwa itu sebagai musibah dan menolak korban diotopsi.

“Keluarga korban tidak berkenan dilakukan visum dalam dan sanggup membuat surat pernyataan tidak menuntut secara hukum dan sudah mengikhlaskannya.” pungkas Kapolsek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Speedboat Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Speedboat Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Surabaya
5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com