Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Australia yang Hanyut di Pantai Selatan Banyuwangi Ditemukan Tewas 5 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Kompas.com - 05/03/2024, 10:17 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gunther Henry Kitzler, turis asal Australia, yang tenggelam saat surfing atau berselancar di Pantai Grajagan, Banyuwangi, Jawa Timur, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Pria 57 tahun itu ditemukan tewas dengan posisi terlentang di pinggir pantai yang berjarak sekitar 5 kilometer dari lokasi kejadian.

Menurut informasi, korban ditemukan pada Selasa (5/3/2024) sekitar pukul 06.00 WIB, di Pantai Marengan Kawasan Bedul, Kecamatan Purwoharjo.

"Korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 08.46 WIB," kata Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setya Budi, kepada Kompas.com, Selasa.

Baca juga: Pencarian Turis Australia yang Hilang Tenggelam Saat Berselancar Terkendala Ombak Besar

Usai dievakuasi dari lokasi kejadian, jasad korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blambangan Banyuwangi.

"Korban dievakuasi ke RSUD Blambangan," ungkap Wahyu.

Pencarian terhadap Gunther sempat terkendala kondisi ombak besar. Sebab lokasinya memang berada di Pantai Selatan, yang terkenal dengan gelombang tinggi.

"Alut Landing Craft Rubber boat atau perahu karet kami bahkan tidak bisa digunakan karena kondisi ombak mencapai 2-3 meter," ujar Wahyu.

Menurut Wahyu, lokasi kejadian korban awal tenggelam berada di titik koordinat 8°36'35.32"S 114°13'52.30"E.

"Akhirnya kami lanjut penyisiran darat dari titik lokasi kejadian ke arah timur sejauh kurang lebih satu kilometer," ungkap Wahyu.

Baca juga: Turis Australia Hilang Saat Berselancar di Pantai Grajagan Banyuwangi

Wahyu menjelaskan, pencarian hari pertama pada Senin (4/3) dihentikan sekitar pukul 17.00 WIB, karena hasilnya nihil.

"Kami lakukan pencarian bersama Tim SAR, BPBD, TNI-Polri, Agen Informasi Bencana, RAPI, sejumlah relawan dan masyarakat setempat," ujar Wahyu.

Gunther Henry Kitzler diketahui tenggelam saat surfing di Pantai Grajagan pada Senin (4/3/2024) sekitar pukul 06.00 WIB.

Kronologi kejadian bermula sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu Gunther bersama rekannya Gregor dan Kingston Christopher Max tiba di pantai Grajaganuntuk surfing.

Tiba di lokasi, korban langsung meluncur ke laut lebih awal menggunakan papan seluncurnya.

Sekitar 10 menit kemudian, Christopher dan Gregor yang juga membawa papan surfing ingin menyusul Gunther meluncur ke laut.

Namun sekitar pukul 05.45 WIB, Christopher dan Gregor melihat papan surfing Gunther mengapung.

Baca juga: Pria Australia Berselancar Bawa Ular Piton, Berujung Denda Rp 23 Juta

Melihat Gunther tidak ada di papan surfing, keduanya mencoba mendekati dan melihat kaki Gunther terikat tali.

"Posisi kaki masih terikat dengan papan surfing sudah tenggelam di laut," kata Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setya Budi.

Melihat rekannya tenggelam, keduanya lantas membawa Gunther ke pinggir pantai. Nahas, saat berusaha dibawa ke pantai itu tiba-tiba ombak besar datang.

"Akhirnya tali yang mengikat di kaki Gunther putus dari papan surfing, sehingga keduanya tidak berhasil menyelamatkan korban," ungkap Wahyu.

Tak lama setelah itu sekitar pukul 06.00 WIB, Christopher dan Gregor melaporkan kejadian itu kepada Paul, pemilik Hotel Grajagan.

"Setelah melapor, keduanya lalu berusaha mencari Gunther lagi. Karena tidak ketemu akhirnya Pos AL dan Pos SAR Banyuwangi turun tangan," ungkap Wahyu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com