Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras Selama 4 Jam, Bukit di Magetan Longsor Menutup Akses Masuk Satu Desa

Kompas.com - 04/03/2024, 08:15 WIB
Sukoco,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Magetan, Jawa Timur, selama 4 jam pada Minggu (3/3/2024) malam menyebabkan longsor.

Hujan deras terjadi sekitar pukul 17.00 WIB hingga 21.00 WIB. Akibatnya, bukit di Desa Ngaglik, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan longsor.

Kasi Darlog BPBD Kabupaten Magetan Eka Wahyudi mengatakan, akibat longsor tersebut material tanah dan batu menutup 100 persen akses masuk ke Desa Ngaglik.

Baca juga: Tebing 10 Meter Longsor di Wonosobo, Jalan Provinsi Macet 2 Km

"Kemarin malam hujan intensitas deras selama 4 jam terjadi di Kecamatan Parang sekitar pukul 22.00 WIB sehingga menyebabkan longsor yang menutup 100 persen jalan ke Desa Ngaglik,” ujarnya melalui pesan singkat, Senin (4/3/2024).

Eka Wahyudi menambahkan, longsor juga menyebabkan tiang listrik di Desa Ngaglik roboh. Imbasnya, Desa Ngaglik tak mendapatkan pasokan listrik.

"Untuk tiang listrik yang ambruk Pusdalop sudah berkoordinasi dengan PLN untuk segera dilakukan penanganan agar kabel listrik tidak membahayakan warga sekitar,” imbuhnya.

Baca juga: Longsor Terjang Pondokbungur Purwakarta, Seorang Warga Tewas

Meski longsor menutup akses jalan penghubung Desa Ngaglik, namun tidak ada rumah warga yang terdampak material longsor bukit.

Pagi ini BPBD Kabupaten Magetan, Personil TRC Wilayah Parang, bersama TNI – Polri dibantu relawan melakukan kerja bakti untuk membersihkan material longsor.

"Tidak ada rumah warga yang terdampak longsor dan hari ini kami kerja bakti membersihkan material longsor. Semalam tidak memungkinkan melakukan pembersihan karena hujan rintik rintik masih turun,” pungkas Eka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com