Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Sebut Orang yang Menjelekkan Jokowi dengan Istilah Antek Asing

Kompas.com - 09/02/2024, 21:48 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto menyebut orang-orang yang menjelekkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam beberapa hari terakhir dengan istilah antek asing.

Hal tersebut diungkapkan Prabowo ketika menyapa ribuan pendukungnya yang menghadiri kampanye akbar bertajuk Pesta Rakyat di GOR Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (9/2/2024).

"Presiden Jokowi ada yang sekarang ini, kemungkinan orang-orang, mungkin antek asing, Pak Jokowi dijelekin terus," kata Prabowo di hadapan pendukungnya.

Baca juga: Prabowo Merasa Didukung Gus Dur dari Langit

Kemudian, Prabowo membagikan kisahnya yang dua kali kalah dalam Pemilihan Presiden (Pilpres), yakni 2014 dan 2019. Ketika itu, pemikiranya selalu berseberangan dengan Jokowi.

Akan tetapi, dia mengaku sama sekali tidak menyimpan rasa benci kepada Mantan Wali Kota Solo tersebut. Hal itu dibuktikan dengan bergabungnya dirinya ke dalam kabinet Jokowi sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).

"Berapa kali saya berseberangan dengan Pak Jokowi? Dua kali. Saya dua kali dikalahkan Pak Jokowi. Emang enak dikalahkan. Tapi saya tidak ada secercah rasa benci kepada Pak Jokowi," jelasnya.

Baca juga: Relawan Prabowo Bakal Kumpul di Monas, Lanjut Jalan Kaki ke GBK Besok

Ketua Umum Partai Gerindra itu mengungkapkan, alasanya tak membenci Jokowi karena memiliki satu tujuan yang sama, yakni menjadikan rakyat Indonesia lebih baik.

"Karena saya yakin beliau cinta rakyat Indonesia, saya cinta rakyat Indonesia. Kenapa kita tidak bekerja sama? Sama-sama ingin rakyat Indonesia baik, makanya saya bersatu," ucapnya.

Kampanye akbar tersebut dihadiri sejumlah tokoh, yakni Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

Selain itu juga ada pimpinan Ponpes Bumi Shalawat, KH Agoes Ali Masyhuri (Gus Ali), Gus Miftah, serta sejumlah kiai lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Jalur Piket Nol Lumajang Ditutup, Pengendara Diminta Lewat Probolinggo

Jalur Piket Nol Lumajang Ditutup, Pengendara Diminta Lewat Probolinggo

Surabaya
Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Surabaya
Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Surabaya
Kronologi Tabrakan 2 'Speedboat' di Telaga Sarangan

Kronologi Tabrakan 2 "Speedboat" di Telaga Sarangan

Surabaya
Waspada Semeru Keluarkan Awan Panas dan Jarak Luncur Tak Diketahui

Waspada Semeru Keluarkan Awan Panas dan Jarak Luncur Tak Diketahui

Surabaya
Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Surabaya
1 Warga Meninggal Usai 'Nyebur' ke Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

1 Warga Meninggal Usai "Nyebur" ke Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

Surabaya
Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Surabaya
Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Surabaya
Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
'Speedboat' Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

"Speedboat" Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Surabaya
5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com