Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawaslu Dalami Dugaan Pelanggaran Kehadiran Gibran di Jember

Kompas.com - 12/01/2024, 11:17 WIB
Bagus Supriadi,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Jember, Jawa Timur, mendalami dugaan pelanggaran kehadiran Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dalam acara apel shalawat kebangsaan pada Rabu (10/1/2024).

Divisi Penanganan Pelanggaran dan Datin Devi Aulia Rahim menjelaskan pihaknya sudah melakukan pengawasan melekat terhadap kegiatan Apel Shalawat Kebangsaan yang diselenggarakan Laskar Sholawat Nusantara bertempat di Jember Sport Garden (JSG).

Menurut dia, Bawaslu sudah mengeluarkan imbauan melalui surat nomor 010/PM.00.02K.JI-07/2024 meminta Laskar Sholawat Nusantara (LSN) menangguhkan kegiatan tersebut.

Baca juga: Undang Gibran ke Jember, Presiden LSN Didorong Maju Jadi Calon Bupati

Hal ini, kata dia, merupakan langkah pencegahan yang dilakukan Bawaslu Kabupaten Jember.

Sebab pemberitahuan kegiatan yang disampaikan pada Bawaslu oleh LSN melalui surat nomor 023/LSN/1/2024 menghadirkan Gibran Rakabuming Raka yang adalah juga Calon Wakil Presiden nomor urut 2.

“Di mana pemberitahuan tersebut dengan adanya lampiran Panduan Sholawat yang menyebutkan kegiatan mengundang sebanyak 5.500 tamu VIP dan 21.100 peserta umum,” kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat (12/1/2024).

Dia menilai kegiatan itu berpotensi mengandung unsur kampanye dengan jumlah massa yang tidak sesuai ketentuan. Agar tidak mengarah pada pelanggaran maka langkah pencegahan dilakukan.

Selanjutnya, kata dia, kegiatan Apel Sholawat Kebangsaan tetap berlangsung sesuai surat pemberitahuan kepada Bawaslu.

Baca juga: Kunjungi Jember, Gibran Dikukuhkan Jadi Anggota Kehormatan Laskar Shalawat

Hadir dalam kegiatan itu Presiden Laskar Sholawat Nusantara Muhammad Fawait yang juga menjadi Calon DPRD Provinsi Jawa Timur.

Bawaslu Kabupaten Jember memerintahkan jajaran sekretariat, Panwascam, dan PKD se-Kabupaten Jember melakukan pengawasan melekat.

Devi mengatakan fokus pengawasan adalah memastikan tidak ada unsur kampanye dalam kegiatan tersebut.

Termasuk tidak adanya atribut kampanye, tidak ada unsur ajakan, maupun mencegah pelanggaran seperti kegiatan yang berkaitan dengan politik uang, atau pihak-pihak yang dilarang terlibat dalam kegiatan kampanye.

“Dari hasil pengawasan ditemukan kegiatan yang mengarah pada unsur kampanye, terutama penggunaan atribut kampanye di lokasi kegiatan,” tutur dia.

Saat ini, lanjut Devi, Bawaslu Kabupaten Jember sedang menghimpun data dan mendalami potensi dugaan pelanggaran dalam kegiatan Apel Sholawat Kebangsaan Laskar Sholawat Nusantara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

1 Warga Meninggal Usai Nyebur Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

1 Warga Meninggal Usai Nyebur Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

Surabaya
Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Surabaya
Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Surabaya
Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
'Speedboat' Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

"Speedboat" Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Surabaya
5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com