Gapura Desa Roboh Usai Tersangkut Truk Bermuatan Melebihi Ketinggian di Blitar

BLITAR, KOMPAS.com- Sebuah truk tersangkut dan merobohkan gapura pembatas desa di Jalan Raya Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur Senin (8/1/2024).

Truk tersebut mengangkut egg tray atau wadah telur.

"Truk membawa muatan tinggi, melebihi ketinggian gapura," ungkap Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Blitar Kota Ipda Bagus Prabowo, Senin (9/1/2024) malam.

Gapura tersebut memiliki ketinggian sekitar 5 meter. Sedangkan muatan truk berketinggian lebih dari itu.

Baca juga: Muatan Terlalu Tinggi, Truk Tertimpa Beton Gapura Desa yang Roboh Tersangkut

Detik-detik gapura roboh

Bagus mengungkapkan mulanya truk melaju dari barat ke timur dan membawa muatan egg tray.

Truk bernomor polisi M 8141 UH itu dikemudikan oleh RS (26) warga Jabon, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur

"Truk hendak kirim egg tray dari Desa Ngaglik ke Bali," kata Bagus, seperti dikutip dari Surya.

Ketika melintas di perbatasan Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat dan Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, muatan truk menyangkut tugu gapura desa sekitar pukul 16.30 WIB.

Akibatnya bangunan tugu gapura batas desa ambruk menimpa bagian belakang truk. Evakuasi pun berjalan cukup lama.

"Bobot beton yang menimpa truk sangat berat," katanya.

Baca juga: Geram pada Kontraktor soal Ambruknya Gapura Alun-alun Pataraksa, Bupati Cirebon: Baru Diresmikan Sudah Runtuh

Ganti rugi

Perangkat Desa Ngaglik meminta pertanggungjawaban dari pengemudi dan pemilik truk atas robohnya gapura desa mereka.

"Pak Kepala Desa bilangnya tidak mau tahu, gapura harus dibangun kembali seperti sedia kala," papar dia.

Menurutnya, kerugian yang ditimbulkan akibat kejadian tersebut sekitar Rp 15 juta.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Asip Agus Hasani), Surya