Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peduli Kelestarian, Warga Lepas Liarkan Elang Jawa Peliharaan di Savana Bekol TN Baluran

Kompas.com - 16/12/2023, 05:50 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Balai Taman Nasional Baluran Jawa Timur bersama Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Bali melepasliarkan seekor elang jawa (Nisaetus bartelsi) pada Jumat (15/12/2023) di Savana Bekol pukul 13.30 WIB.

Pelepasan hewan yang hampir punah tersebut sebagai bentuk kepedulian bersama terhadap populasinya yang sulit berkembang biak secara banyak.

Dengan demikian, keberadaan elang jawa di Taman Nasional Baluran diharapkan bisa berkembang biak dan bertambah.

Baca juga: Elang Jawa: Ciri-ciri, Habitat, dan Manfaat

Kepala Taman Nasional Baluran Johan Setiawan menyatakan, pelepasan secara liar elang jawa di Baluran sangat cocok karena kondisi ekologi yang baik.

Indikatornya diliat dari sisi makanan dan keberagaman burung yang terjaga kesimbangannya.

"Burung elang jawa ini dari BKSDA Bali yang diberikan oleh masyarakat pada 24 Januari 2023 kemudian dirawat secara intensif dan diperkirakan umurnya sekitar tiga tahun," kata Johan Setiawan pada Jumat (15/12/2023).

Elang  jawa, menurut Johan, masuk kategori satwa langka dan dilindungi. Ketentuan tersebut tercantum dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor 106 Tahun 2018.

Tidak hanya itu, dalam survei yang dilakukan Raptor Indonesia terkait populasi elang jawa di Indonesia, data terakhir 2015 tersisa sebanyak 320 ekor. Survei itu dilakukan dalam periode lima tahun sekali.

Baca juga: Telur Elang Jawa Menetas Lagi di Gunung Gede Pangrango, TNGGP: Usia 2 Minggu

"Elang jawa ini bisa hidup sekitar 25 tahun sampai 30 tahun," katanya.

Khusus di Provinsi Jawa Timur, sebaran elang jawa berada di Kawasan Hutan Gunung Bromo, Taman Nasional Baluran, Taman Nasional Alas Purwo, dan Taman Basional Meru Betiri.

"Untuk di Taman Nasional Baluran tercatat ada 11 jenis burung elang, salah satunya elang jawa (Nizaeltus bartelsi) yang terpantau di sekitar wilayah Gunung Baluran." 

"Namun, untuk pemantauan burung elang jawa di TNB sendiri belum bisa dilakukan secara intensif sehingga tidak didapati data jumlah populasinya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
'Speedboat' Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

"Speedboat" Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Surabaya
5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com