Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar SMP di Lamongan Tewas Terjatuh dari Balkon Mushala, Sempat Bermain dengan Teman

Kompas.com - 11/12/2023, 17:18 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Seorang siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur berinisial ANK (14) tewas setelah terjatuh dari balkon mushala, Senin (11/12/2023).

Kepala ANK membentur lantai. Korban meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.

Baca juga: WN Kanada Tewas Diduga Jatuh dari Rooftop Lantai Tiga Villa

Bermain bersama teman

Kapolsek Babat AKP Sampun mengungkapkan, mulanya korban bermain dengan dua rekannya berinisial FAK (14) dan BN (16) di balkon mushala sekolahnya, SMP 26 Babat Lamongan.

"Sekira pukul 08.30 WIB setelah melaksanakan ujian, korban mengajak para saksi untuk bermain di atas balkon Musala An Nur tanpa pagar pembatas," ujar Sampun, saat dikonfirmasi, Senin (11/12/2023).

Baca juga: Atlet Panjat Tebing di Blora Tewas Usai Jatuh dari Ketinggian 6 Meter Saat Latihan

Setelah bermain beberapa saat, jelas Sampun, rekan korban berinisial BN turun. Korban bermain dengan teman lainnya.

Saat itu ANK mendekati area tandon air yang ada di balkon mushala.

"Lantai balkon dekat tandon tersebut berlumut dan licin," ucap Sampun.

Baca juga: Anjing Bantu Tim Penyelamat Temukan Kucing yang Jatuh dari Lorong Tambang Sedalam 30 Meter

Meninggal

Korban tiba-tiba terpeleset dan terjatuh dari atas balkon mushala dengan posisi bagian kepala terlebih dulu.

Melihat kejadian tersebut, rekan korban berinisial FAK memberitahu para pengurus pondok.

Namun saat dibawa menuju Rumah Sakit Muhammadiyah Babat, ANK meninggal dunia.

"Setelah dilakukan olah TKP dan meminta keterangan para saksi, jenazah dibawa pulang keluarganya. Pihak keluarga menolak dilakukan otopsi, serta menerima dengan ikhlas atas meninggalnya korban dan tidak akan menuntut pihak mana pun," kata Sampun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Surabaya
Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Surabaya
70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Surabaya
Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Surabaya
3 Tersangka Kasus Film 'Guru Tugas' Terancam 6 Tahun Penjara

3 Tersangka Kasus Film "Guru Tugas" Terancam 6 Tahun Penjara

Surabaya
Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film 'Guru Tugas', Sutradara dan Pemain

Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film "Guru Tugas", Sutradara dan Pemain

Surabaya
Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Surabaya
Bayi Baru Lahir Ditemukan Dalam Tas di Tengah Kebun Tebu Lumajang

Bayi Baru Lahir Ditemukan Dalam Tas di Tengah Kebun Tebu Lumajang

Surabaya
4 Kades di Bojonegoro Jadi Tersangka Korupsi Proyek Jalan Rp 1,2 M

4 Kades di Bojonegoro Jadi Tersangka Korupsi Proyek Jalan Rp 1,2 M

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com