Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Surabaya Jenguk 2 Petugas Satpol PP yang Dianiaya

Kompas.com - 03/12/2023, 19:48 WIB
Ghinan Salman,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Minggu (3/12/2023), mengunjungi dua petugas Satpol PP Kota Surabaya yang dianiaya oleh oknum buruh saat bertugas.

Eri Cahyadi datang bersama istrinya, Rini Indriyani Eri Cahyadi, yang juga Ketua TP PKK Surabaya, serta Kepala Satpol PP Kota Surabaya M. Fikser.

Rombongan ini pertama kali menjenguk AM yang tinggal di Jalan Banyu Urip Lor gang 3B No. 11. Kemudian, mereka melanjutkan ke rumah TA yang berada di Jalan Krembangan Bakti 29A.

Kedua petugas Satpol PP itu mengalami luka-luka akibat dianiaya oleh sekelompok orang yang diduga adalah buruh PT. XYZ, Kamis (30/11/2023) lalu.

Baca juga: Anggota Satpol PP Surabaya yang Dianiaya Oknum Buruh Saat Demo Alami Patah Tulang

Eri Cahyadi mengatakan, kedatangannya ke rumah kedua petugas Satpol PP itu untuk memberikan dukungan moral dan semangat agar mereka cepat pulih.

Ia juga mengapresiasi kinerja mereka yang telah menjalankan tugas dengan baik dan membantu masyarakat.

"Terimakasih atas dedikasi dan pengabdian kalian. Kalian menjadi contoh bagi seluruh jajaran Pemkot Surabaya."

"Kalian telah menjalankan amar ma’ruf nahi mungkar dan membantu orang lain."

"Selama kalian tidak melanggar syariat agama dan aturan Negara, maka lakukanlah pekerjaan itu dengan keberanian, ketegasan dan keikhlasan," ujar Eri Cahyadi.

Ia juga menyerahkan sepenuhnya kepada kedua petugas Satpol PP itu untuk menentukan langkah hukum selanjutnya terkait kasus penganiayaan yang menimpa mereka.

Eri mengaku menghormati hak mereka sebagai korban untuk melaporkan atau menarik laporan atas pelaku.

"Ini negara hukum yang harus taat hukum. Tapi, jika ada yang meminta maaf, sebagai manusia dan sebagai umat Nabi Muhammad, kita harus memberikan maaf juga," kata Eri.

Ia menambahkan, kasus ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk saling menghargai dan tidak saling menyakiti.

Baca juga: Sejumlah Buruh Minta Maaf ke Satpol PP Surabaya, Proses Hukum Tetap Jalan

Ia berharap, tidak ada lagi kejadian serupa yang terulang di masa depan.

"Kita harus bisa menghargai orang lain, ketika melaksanakan sesuatu tidak boleh melukai dan menyakiti orang lain. Kita harus bisa hidup rukun dan damai," tutur dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Surabaya
Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Surabaya
70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang, Pelaku: Saya Minta Maaf

Surabaya
Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Mahasiswa Mabuk Tabrak Petugas Kebersihan di Malang

Surabaya
Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Pria di Surabaya Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Surabaya
3 Tersangka Kasus Film 'Guru Tugas' Terancam 6 Tahun Penjara

3 Tersangka Kasus Film "Guru Tugas" Terancam 6 Tahun Penjara

Surabaya
Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film 'Guru Tugas', Sutradara dan Pemain

Peran 3 YouTuber yang Ditangkap Buntut Film "Guru Tugas", Sutradara dan Pemain

Surabaya
Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Respon Pengusaha Warung Madura soal Aprindo Minta Penjualan Elpiji Diperketat

Surabaya
Bayi Baru Lahir Ditemukan Dalam Tas di Tengah Kebun Tebu Lumajang

Bayi Baru Lahir Ditemukan Dalam Tas di Tengah Kebun Tebu Lumajang

Surabaya
4 Kades di Bojonegoro Jadi Tersangka Korupsi Proyek Jalan Rp 1,2 M

4 Kades di Bojonegoro Jadi Tersangka Korupsi Proyek Jalan Rp 1,2 M

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com