Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ban Pecah, Truk Pengangkut Babi Terguling di Tol Nganjuk

Kompas.com - 21/10/2023, 09:36 WIB
Usman Hadi ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com- Truk pengangkut babi dengan nomor polisi AA 1622 PK mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Ngawi-Kertosono, KM 651.600/B Nganjuk, Kamis (19/10/2023) sore.

KBO Lantas Polres Nganjuk, Iptu Heri Buntoro, mengatakan truk itu terguling karena ban belakang sebelah kanan pecah.

"Benar, itu kejadiannya Kamis kemarin sekitar pukul 16.32 WIB," jelas Heri, Sabtu (21/10/2023).

Baca juga: Perjalanan Kasus Lina Mukherjee, Buat Konten Makan Babi hingga Divonis 2 Tahun Penjara

Truk pengangkut babi tersebut berangkat dari Bali dengan tujuan Pontianak. Truk itu dikemudian oleh Yuli Asnadi (33), warga Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Hanya saja sejumlah babi sempat berhamburan di Jalan Tol Ngawi-Kertosono KM 651.600/B Nganjuk usai truk terguling.

Heri menjelaskan, kecelakaan ini bermula saat truk pengangkut babi tersebut melintas di Jalan Tol Ngawi-Kertosono dari arah timur ke barat.

Baca juga: Saat Pengemudi Mobil di Blitar Gagal Kabur Usai Senggolan dengan Motor karena Ban Pecah...

 

Sesampainya di KM 651.600/B Nganjuk ban belakang sebelah kanan truk pecah.

"Lalu kendaraan oleng ke kanan, kemudian kendaraan terguling melintang di lajur kanan menghadap ke utara. Saat kejadian situasi arus lalin landai," sebut Heri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com